Kembangkan Kawasan Hunian sesuai Selera Milenial

  • Bagikan
ilustrasi

SURABAYA, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID– Potensi wilayah timur Surabaya turut dilirik pengembang perumahan. Milenial masih menjadi kelompok konsumen yang diincar. Karena itu, pengembangan konsep hunian menyesuaikan dengan segmen tersebut.

Direktur Utama PT Graha Abdael Sukses (GAS) Hans Wibisono menjelaskan, pengembangan kawasan di Surabaya timur memang belum seelok wilayah barat. Tak banyak perusahaan properti yang membuat kawasan hunian terpadu dengan skala besar.

”Inilah potensi yang kami incar sejak meluncurkan Amesta Living pada 2021 lalu. Sejak itu, kami sudah menjual 400 rumah dan ruko di proyek ini,” jelasnya saat ground breaking Community Center di Surabaya akhir pekan lalu.

Saat ini lebih dari 334 rumah yang diserahterimakan kepada penghuni. Dalam waktu dekat, pihaknya bakal melakukan serah terima untuk 73 unit tambahan. Dia menjelaskan, rencana serah terima tersebut dikarenakan penjualan yang lancar akibat insentif PPNDTP pemerintah tahun ini. Sebanyak 80–90 persen dari pembelian rumah tahun ini memang menggunakan PPNDTP.

Soal kelompok konsumen, dia mengatakan bahwa generasi milenial memang punya kekuatan beli dengan minat membeli rumah tertinggi. ”Karena itu, kami juga menyesuaikan pengembangan kawasan kami dengan selera milenial. Misalnya, pembentukan Community Center ini karena memang generasi muda suka kolaborasi dan ruang terbuka,” terang dia.

Dengan pertimbangan itu pula, pihaknya kembali meluncurkan rumah tipe terbesar. Direktur Pemasaran Intiland Wilayah Surabaya Harto Laksono mengatakan, rumah dengan lebar tujuh meter masih dicari konsumen. Karena itu, pihaknya sebagai salah satu rekanan dari proyek tersebut kembali menjual 16 unit rumah tersebut. (bil/fal/thi/dek)

  • Bagikan