Terjunkan Ratusan Personel Lakukan Pengamanan

  • Bagikan
IST PENGAMANAN. Tampak Personel TNI-Polri saat mengamankan kunker Presiden RI Joko Widodo di Kelurahan Naioni, Kecamatan Alak, Kota Kupang, Selasa (1/10).

KUPANG,TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo (Jokowi) dan rombongan melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Kota Kupang yang merupakan wilayah hukum Polresta Kupang Kota. Selain ke Kota Kupang, Presiden Jokowi juga akan melakukan kunker ke sejumlah kabupaten di wilayah Provinsi NTT.

Presiden RI dan rombongan tiba di Bandara El Tari Kupang menggunakan pesawat kepresidenan, pada Selasa petang (1/10).

Kapolresta Kupang Kota, Kombes Pol. Aldinan R. J. H. Manurung menjelaskan bahwa Polresta Kupang Kota menerjunkan ratusan orang personel guna melakukan pengawalan dan pengamanan di lokasi kunjungan.

"Kami terjunkan ratusan orang personel untuk melakukan pengamanan VVIP, yang tentunya di bawah kendali Paspampres dan TNI (Korem 161/Wira Sakti) untuk mengamankan seluruh rangkaian kegiatan Presiden di Kota Kupang," jelas Kombes Pol. Aldinan.

Personel pengamanan VVIP, katanya, disiagakan mulai dari Bandara El Tari, rute yang dilalui, hingga ke Kelurahan Naioni, Kecamatan Alak. Selain itu, fokus pengamanan juga di lokasi hotel penginapan.

"Seluruh rangkaian kunker di Kota Kupang berlangsung kondusif," ujarnya.

Kapolresta Kupang Kota juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif karena situasi Kota Kupang saat ini juga, sedang dalam masa Operasi Mantap Praja (OMP) Turangga 2024 atau pengamanan Pilkada Kota Kupang.

Untuk diketahui, saat tiba di Bandara El Tari Kupang, Presiden Joko Widodo kemudian meninjau UMKM yang terletak di bandara tersebut dan selanjutnya meresmikan proyek Inpres Jalan Desa (IJD) yang berada di Kelurahan Naioni.

Selain Kota Kupang, Presiden RI dan rombongan juga akan berkunjung ke beberapa Kabupaten lain di Provinsi NTT, yakni Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Timor Tengah Utara (TTU), Alor, Sumba Barat Daya (SBD) dan Sumba Barat, sejak tanggal 1 sampai dengan 3 Oktober 2024. (r1/gat/dek)

  • Bagikan

Exit mobile version