OELAMASI, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID - Penjabat Bupati Kupang, Alexon Lumba menerima 18 orang siswa-siswi Sekolah Tinggi Transportasi Darat yang akan melaksanakan praktik kerja lapangan (PKL) di Kabupaten Kupang selama hampir tiga bulan, Kamis (3/10).
Kegiatan yang digelar di ruang rapat bupati itu, Pj Bupati Kupang didampingi Asisten 2, Mesak Elfeto dan Kepala Dinas Perhubungan, Ricky Djo.
Alexon Lumba pada kesempatan tersebut mengatakan, teori-teori pembelajaran sudah siswa-siswi dapatkan di bangku pendidikan dan kini adalah saat yang tepat bagi mereka untuk mengaplikasikan ilmu yang mereka dapatkan di dunia kerja. Alexon Lumba juga meminta siswa-siswi yang akan praktik kerja lapangan di Kabupaten Kupang agar mampu beradaptasi dengan lingkungan Kabupaten Kupang yang tentu saja sangat berbeda dengan tempat sekolah maupun tempat asal siswa-siswi tersebut.
“Dalam melaksanakan kegiatan nanti harus sering berkoordinasi dengan Kadis Perhubungan Kabupaten Kupang dan staf. Jangan segan-segan meminta bantuan, karena mereka akan selalu siap membantu. Silakan mengaplikasikan ilmu yang didapat di bangku pendidikan, karena menurut saya, teori tanpa praktik tidak berguna dan praktik tanpa teori itu berbahaya,” urai Alexon.
Alexon Lumba juga menginstruksikan Kepala Dinas Perhubungan dan staf untuk membantu siswa-siswi dalam kegiatan praktik kerja lapangan mereka dan ia sendiri siap membantu jika dibutuhkan.
Sementara, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kupang, Ricky Djo memastikan bahwa Dinas Perhubungan Kabupaten Kupang akan membantu siswa-siswi Sekolah Tinggi Transportasi Darat yang akan melakukan praktik kerja lapangan di Kabupaten Kupang tahun 2024.
Dilanjutkan, kehadiran siswa-siswi dalam melakukan praktik kerja lapangan tentu juga akan membantu Dinas Perhubungan Kabupaten Kupang menyelesaikan beberapa kegiatan pembangunan yang sedang dilaksanakan Dinas Perhubungan Kabupaten Kupang.
Sementara itu, instruktur pendamping siswa-siswi, Fahmi dalam keterangan singkatnya mengucapkan terima kasih kepada Pj Bupati Kupang dan jajaran yang sudah menerima mereka dengan baik. 18 orang siswa-siswi yang melakukan praktik kerja lapangan di Kabupaten Kupang dijelaskan Fahmi, sebagian berasal dari NTT walaupun bukan dari Kabupaten Kupang dan mereka adalah siswa-siswi terpilih yang telah siap mencoba mengaplikasikan ilmu yang mereka dapat di bangku pendidikan di dunia kerja. (ays/dek)
