Lulusan SMK Maritim Nusantara Bisa Langsung Kerja

  • Bagikan
IST PKS. Kepala SMK Maritim Nusantara Kupang, Jesica S. Sodakain (kanan) bersama Direktur SDM dan Umum PT. Dharma Lautan Utama, Moch. Wahyudi saat menandatangani PKS di Surabaya, Rabu (23/10).

KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID- Guna memperkuat kemitraan dengan jejaringnya, maka Kepala Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Maritim Nusantara, Jesica S. Sodakain melakukan penandatangan perjanjian kerja sama (PKS) dengan PT. Dharma Lautan Utama. Pelaksanaan PKS tersebut berlangsung di Surabaya, Rabu (23/10).

Penandatangan PKS ini dilakukan oleh Kepala SMK Maritim Nusantara, Jesica S. Sodakain bersama Direktur SDM dan Umum PT. Dharma Lautan Utama, Moch. Wahyudi.

Kerja sama ini terkait praktik kerja lapangan dan perekrutan Taruna-taruni SMK Maritim Nusantara setelah tamat sekolah nantinya bisa langsung menjadi karyawan di PT. Dharma Lautan Utama.

Sebelumnya, Jesica Sodakain juga sudah melakukan penandatanganan kerja sama dengan Balai Pendidikan Dan Pelatihan Transportasi Laut, yang ditandatangani oleh Kepala B2TL, Heru Widada di Jakarta, Selasa (22/10).

Kepala SMK Maritim Nusantara, Jesica Sodakain mengatakan, kerja.sama dengan dua lembaga tersebut menjadi kekuatan baru bagi SMK Maritim Nusantara untuk terus memberikan pendidikan yang berkelas bagi para taruna-taruni di SMK tersebut.

Dengan kerja sama tersebut, kata Jesica, maka ke depannya saat praktik kerja lapangan para taruna-taruni bisa praktik di kapal milik PT. Dharma Lautan Utama. Kesempatan ini juga untuk mendapatkan jaminan untuk bisa dilanjutkan saat taruna-taruni selesai sekolah, maka dapat langsumh bekerja di kapal-kapal milik PT. Dharma Lautan Utama.

Dikatakan, hal ini akan sangat membantu untuk memberikan pengalaman belajar dengan praktik langsung di kapal yang berstandar internasional. Peluang ini akan membentuk karakter para taruna-taruni sehingga ketika memasuki dunia kerja, para taruna dan taruni akan lebih mudah menyesuaikan diri.

Dia juga berharap agar kerja sama ini bisa berjalan baik dengan pihak PT. Dharma Lautan Utama dan Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Laut. Sehingga ke depan, anak-anak akan lebih memahami berbagai potensi sumber daya laut atau kemaritiman yang ada di Provinsi NTT. (thi/gat/dek)

  • Bagikan