Pengurus Daerah IBI NTT Gelar Musda ke IV
KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID- Pengurus Daerah Ikatan Bidan Indonesia (PD IBI) Provinsi NTT menggelar Musyawarah Daerah (Musda) ke IV tahun 2024. Mengusung tema 'Satukan Langkah dalam Transformasi Kesehatan untuk Penguatan Pelayanan Kebidanan Berkesinambungan Berbasis Bukti', kegiatan ini berlangsung di Ballroom Kristal Hotel,Jumat (25/10).
Ketua PD IBI NTT, Damita Palalangan mengatakan bahwa Musda ini digelar 5 tahun sekali. Agenda penting kegiatan Musda adalah pemilihan pengurus baru. Selain itu, untuk peningkatan pengetahuan dan skill para bidan melalui sidang ilmiah. Pematerinya berasal dari dokter spesialis, BKKBN dan pengurus IBI Pusat.
"Kami dari pengurus selalu memperjuangkan pengembangan dari pada bidan-bidan. Kami juga bermitra dengan LSM dan mitra terkait lainnya dalam membantu kapasitas daripada Bidan," ungkapnya.
Jumlah bidan yang bertugas di kabupaten/kota see-NTT saat ini sebanyak 11.642 orang. Jumlah yang sangat besar. Sebenarnya, ini adalah kekuatan bagi pemerintah karena banyak membantu program pemerintah, terutama menurunkan angka kematian ibu dan prevelensi stunting.
"Bidan bertugas hingga ke desa-desa. Bidan adalah garda terdepan membantu pemerintah," ungkapnya.
Harapannya agar dengan Musda ini maka dapat terpilihnya pengurus yang bisa membuat organisasi profesi ini lebih maju lagi dalam pengembangan pengetahuan, mengikuti pendidikan berkelanjutan.
"Harapan kami, agar bidan-bidan yang sudah selesaikan pendidikan bisa diberdayakan oleh pemerintah di bidang kesehatan," harapnya.
Ketua Panitia mengaku, Musda IBI ke IV ini berlangsung dari tanggal 24-26 Oktober 2024. Sidang Pleno I sampai dengan Pleno III telah berlangsung. Kemudian masuk pada pembukaan Musda.
Musda dibuka secara resmi oleh Penjabat (Pj) Gubernur NTT), Andriko Noto Susanto yang diwakili Kadis Kesehatan Provinsi NTT, drg. Iien Andriany.
Dalam sambutannya, Kadis Kesehatan Provinsi NTT menyebutkan bahwa bidan adalah garda terdepan dalam melayani masyarakat di bidang kesehatan, terutama stunting. Kemudian, pelayanan kesehatan ibu dan anak.
"Bidan memberikan edukasi kepada ibu hamil dalam memberikan nutrisi yang baik serta mendapatkan pelayanan kesehatan," ungkapnya.
Dengan edukasi yang baik kepada ibu hamil maka akan melahirkan generasi yang sehat dan terhindar dari stunting. Bahkan, bidan juga bekerja sama dengan pemerintah dengan meningkatkan cakupan pelayanan kepada ibu dan anak, keluarga berencana (KB).
Terkait Musda IBI ini yakni untuk memilih Ketua PD IBI yang baru karena setiap lima tahun akan memilih Ketua baru. Agenda Musda ini meliputi workshop, sidang ilmiah dan pemilihan ketua yang baru.
"Peserta yang hadir ini pengurus IBI dari kabupaten/kota see-NTT," ujarnya.
Terkait kandidat yang maju sebagai Ketua PD IBI NTT ini ada delapan orang kandidat. Mereka akan memaparkan visi misi. Sementara pelantikan akan berlangsung pada Sabtu (26/10) dan kegiatan akan dilanjutkan juga dengan malam apresiasi. (r1/gat/dek)