KUPANG,TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Calon Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Yohanis Fransiskus Lema atau Ansy Lema justru memberikan apresiasi terhadap kinerja Presiden Jokowi untuk membangun NTT. Pemberitaan yang mengatakan bahwa dirinya menyangkal kerja nyata Jokowi adalah berita bohong atau hoax yang ditujukan untuk kepentingan politik tertentu.
Pernyataan Mantan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI mengenai Jokowi adalah penggalan kalimat yang tidak utuh. Penggalan kalimat ini dipotong oleh oknum yang berniat untuk menjatuhkan dirinya dalam kontestasi pilkada (misalnya baca di: ttps://www.koranmedia.com/politik/135686081/debat-publik-kedua-cagub-ansy-lema-menyangkal-karya-nyata-jokowi-di-ntt)
Pernyataan mengenai Jokowi ia ucapkan sewaktu Debat Kedua Antar Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur dalam Pemilihan Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi NTT pada tanggal 6 November 2024. Dalam pernyataannya, Mantan Juru Bicara Ahok itu justru mengapresiasi kinerja Jokowi yang telah membangun Labuan Bajo sebagai destinasi wisata premium.
Berikut kutipan utuh yang langsung diucapkan oleh Ansy Lema sewaktu debat kedua:
“Kita harus memastikan bahwa parisiwata contohnya Labuan Bajo menghidupkan sektor nelayan tani ternak, UMKM, transportasi, dan perhotelan. Terima kasih Presiden Jokowi yang sudah membangun Labuan Bajo secara sangat keren. Tetapi yang belum dibangun oleh Presiden Jokowi adalah sektor ekonomi primer ini, sentra-sentra produksi, sentra pertanian, sentra peternakan, dan sentra perikanan kelautan. Kami berimajinasi Lembor akan menjadi sentra pangan. Mbeliling, Boleng dan sekitarnya bisa kita kembangkan hortikultura. Bahkan, di Flores bagian timur, di Flores Timur, di Sikka, di Wuring akan menjadi sentra perikanan. Kita harus pastikan itu memberi manfaat bagi nelayan petani peternak. Kata kuncinya tanam petik olah jual. Industri pengolahan menjadi hal yang penting untuk meningkatkan nilai tambah ekonomi.”
Pria berdarah Ende-Belu justru menegaskan bahwa dirinya mengapresiasi kerja-kerja nyata Jokowi untuk Tanah Flobamora. Berbagai program pembangunan seperti kawasan wisata premium Labuan Bajo yang di dalamnya terdapat akses jalan, listrik, air, dan perhotelan telah dibangun oleh Jokowi selama dua periode ia memimpin Indonesia.
Jokowi telah membangun NTT dengan sangat luar biasa. Ansy menegaskan Jokowi telah memberi hati untuk NTT. Ke depan, yang butuh dihadirkan di Labuan Bajo, menurut Politisi PDI Perjuangan ini adalah sektor penyangga pangan atau sentra ekonomi primer yang memang belum dibangun. Ini merupakan pembangunan keberlanjutan yang perlu terus diperjuangkan oleh pemimpin selanjutnya, mulai dari level pusat sampai daerah.
Ansy Lema tidak menyangkal kinerja Jokowi. Namun, memang harus ada pengembangan lebih lanjut yang diperlukan untuk meningkatkan kesejahteraan NTT secara keseluruhan. Labuan Bajo adalah main course atau menu utama pariwisata di NTT. Ibukota Provinsi Manggarai Barat ini harus bisa menjadi lokomotif penggerak atau penarik gerbong-gerbong perekonomian lainnya.
Sangat disayangkan momentum pilkada yang harusnya menjadi ajang gagasan atau ide dalam membangun NTT, justru menjadi momen penyebaran hoax atau berita bohong. Masyarakat NTT jangan mau dibodoh-bodohi.
Jangan percaya pada penyebaran fitnah dan berita hoax. Ruang publik harus diisi oleh literasi politik dan gagasan-gagasan cerdas.(*/sps/yl)
