Pesan Wapres, Perhatikan Kelompok Rentan

  • Bagikan
IST POSKO PENGUNGSIAN. Wapres RI Gibran Rakabuming Raka mengunjungi langsung masyarakat di posko pengungsi di Kabupaten Flores Timur, Kamis (14/11).

Pangdam IX/Udayana Gelar Pam VVIP saat Wapres Kunker ke Posko Pengungsian Erupsi Gunung Lewotobi

Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Muhammad Zamroni mendampingi kegiatan kunjungan kerja (Kunker) Wakil Presiden (Wapres) RI, Gibran Rakabuming Raka saat meninjau posko pengungsian akibat bencana alam erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur (Flotim).

IMRAN LIARIAN, Kupang

GUNA pengamanan saat kunker Wapres RI, Gibran Rakabuming Raka ke posko pengungsian erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, maka Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Muhammad Zamroni turun langsung ke Kabupaten Flotim.

Pada kesempatan tersebut, Wapres RI juga didampingi Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subianto, Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto, Menteri PKP RI, Maruar Sirait, Danrem 161/Wira Sakti (WS), Brigjen TNI Joao Xavier Barreto Nunes dan Kapolda NTT Irjen Pol. Daniel Tahi Monang Silitonga.

Saat tiba di posko pengungsian, Wapres RI langsung meninjau dan melihat secara langsung kondisi para pengungsi. Wapres juga membagikan susu dan perlengkapan belajar kepada anak-anak.

Selain itu, ia juga berkesempatan berdialog dengan para pengungsi, mendengarkan keluhan mereka dan memberikan semangat di tengah situasi sulit yang dihadapi saat ini.

Saat di posko pengungsian tersebut, Wapres RI juga menggelar rapat terbatas dengan Panglima TNI, Kepala BNPB, Menteri PKP RI dan Kepala Pusat PVMBG. Dalam rapat tersebut juga dibahas tentang relokasi korban erupsi.

Dalam rapat tersebut, Wapres RI minta semua pihak untuk lebih intens memperhatikan lansia, ibu hamil, ibu menyusui, anak-anak dan difabel.

Sementara Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) IX/Udayana, Kolonel Inf. Agung Udayana dalam keterangan persnya menyampaikan bahwa kehadiran Pangdam IX/Udayana, Zamroni dalam mendampingi agenda kunker Wapres RI tersebut tidak hanya sebagai bentuk dukungan keamanan, tapi juga mencerminkan kolaborasi dan sinergi antara pemerintah pusat dengan TNI dalam upaya menjalankan agenda nasional.

Pangdam IX/Udayana selaku Panglima Komando Tugas Gabungan Terpadu Pengamanan (Pangkogasgabpadpam) Very Very Important Person (VVIP) wilayah Bali-Nusra, memiliki kewajiban untuk memastikan keamanan dan kenyamanan seluruh rangkaian kunjungan kenegaraan yang berlangsung di wilayah tersebut.

"Pangdam juga bertanggung jawab atas koordinasi semua unsur pengamanan guna menciptakan pengamanan yang terpadu dan menyeluruh," jelasnya.

Dalam menjalankan tugasnya, Pangdam harus memastikan Pengamanan VVIP berjalan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku, dari pengawasan di lapangan hingga tindakan antisipatif terhadap potensi ancaman.

"Jadi, Pangdam IX/Udayana berperan penting dalam menjaga keamanan serta kelancaran kegiatan VVIP, baik untuk menjamin keselamatan pejabat negara maupun memastikan agar agenda kunjungan kenegaraan dapat terlaksana tanpa hambatan di wilayah Bali-Nusra," pungkasnya. (gat/dek)

  • Bagikan

Exit mobile version