Jembatani Anak Binaan Temukan Arah Hidup

  • Bagikan
IST KEGIATAN. Para anak binaan di LPKA Kelas I Kupang mengikuti kegiatan diskusi tentang peran keluarga dalam pemenuhan hak anak yang digelar, Kamis (28/11).

KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID- Peran keluarga dalam pemenuhan hak anak sangat berarti. Tema ini yang diusung dalam kegiatan diskusi di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas I Kupang, Kamis (28/11).

Kegiatan tersebut digelar atas kerja sama dengan PKBI Daerah NTT dan Psikologi Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang. Tujuannya digelarnya kegiatan ini yakni untuk meningkatkan kualitas pembinaan anak berhadapan dengan hukum.

Kepala LPKA Kelas I Kupang, Lukas Laksana Frans mengatakan bahwa anak binaan memerlukan perhatian.

"Peran kita adalah kunci untuk membantu mereka kembali ke jalur yang lebih baik,” ujarnya.

Kegiatan ini juga diharapkan bisa menjadi langkah awal dari kolaborasi yang berkelanjutan antara LPKA Kupang, PKBI NTT, FKM Undana dan keluarga binaan. Dengan keterlibatan aktif berbagai pihak, anak binaan tidak hanya mendapatkan pembinaan, tetapi juga kasih sayang yang mereka butuhkan untuk meraih masa depan yang lebih baik.

“Kita semua adalah bagian dari perjalanan mereka untuk berubah. Dengan cinta dan dukungan, tidak ada yang mustahil,” ungkapnya.

Sementara Dosen Psikologi FKM Undana, Marlin Benu menyampaikan tentang pentingnya keselarasan pemahaman terkait konsep pengasuhan anak binaan.

Menurutnya, pengasuhan bukan hanya soal memberikan kebutuhan dasar, tetapi juga tentang menanamkan rasa aman, cinta, dan dukungan.

"Kita perlu menjadi jembatan yang membantu anak-anak ini menemukan kembali arah hidup mereka,” pungkasnya. (r1/gat/dek)

  • Bagikan