ENDE, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ende, Selasa (3/12) menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil perhitungan suara tingkat Kabupaten Ende. Diperkirakan rapat rekapitulasi hasil perhitungan suara pilkada gubernur dan wakil gubernur NTT serta bupati dan wakil bupati Ende akan berlangsung selama tiga hari yakni 3-6 Desember 2024 bertempat di aula hotel Flores Mandiri.
Berkaitan dengan kegiatan tersebut, Polres Ende menerjunkan 320 personel untuk mengamanakan jalannya rapat tersebut guna mengantispasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan saat pleno terbuka.
Demikian yang disampaikan oleh Kapolres Ende AKBP I Gede Ngurah Joni Mahardika, Selasa (3/12) saat apel persiapan pengamanan. Selain personel dari Polres Ende, juga Kompi 3 Batalyon B Pelopor Brimob Polda NTT, dibantu oleh TNI dalam hal ini Kodim 1602/Ende dan Satuan Polisi Pamong Praja.
"Ada beberapa titik yang harus dilakukan pengamanan sama seperti saat debat, termasuk juga pleno saat pileg dan pilpres juga dilaksanakan di hotel Flores Mandiri," jelas AKBP I Gede Nugrah Joni.
Rencana gelaran pleno rekapitulasi hasil perhitungan suara tingkat Kabupaten Ende yang diselenggarakan oleh KPU Kabupaten Ende, menurut rencana akan digelar selama empat hari yakni mulai dari tanggal 3 Desember hingga 6 Desember 2024.
Seperti yang disaksikan, sebelum rapat pleno dimulai, terlebih dahulu dilaksanakan apel persiapan pengamanan yang dipimpin oleh Kapolres Ende AKBP I Gede Ngurah Joni Mahardika.
Dalam apel tersebut Kapolres Ende memberikan arahan agar seluruh personel pengamanan menjalankan pengamanan sesuai SOP dan menempati posisi yang sudah ditentukan atau Sprin yang sudah dibuat.
"Kita mengetahui bersama bahwa rencana hari ini akan dimulai kegiatan rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan perolehan suara pilkada serentak tahun 2024, tentunya ini merupakan bagian dari tahapan pilkada yang harus kita amankan," sebutnya.
Dia mengatakan, tahapan-tahapan pilkada telah dilalui dan berjalan relatif aman dan lancar termasuk pleno di tingkat PPK hingga tingkat kabupaten.
"Namun demikian kita tidak boleh di bawah perkiraan, kita harus tetap siaga dan waspada terhadap setiap perkembangan kondisi yang terjadi, antisipasi setiap potensi gangguan Kamtibmas supaya tidak berkembang menjadi ambang gangguan maupun gangguan nyata," ujarnya.
Karena itu, lanjutnya, agar melaksanakan tugas dengan baik dan tanggung jawab serta sesuai dengan SOP dan penempatan yang sudah ditugaskan.
"Semoga kegiatan rapat pleno ini berjalan dengan aman, tertib dan lancar sesuai dengan apa yang kita harapkan bersama," tutupnya. (kr4/ays/dek)
