KUPANG,TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), aktivitas hiburan dengan memainkan meriam spiritus oleh anak-anak memang sangat meresahkan. Ini karena permainan meriam spiritus tersebut tidak dilakukan di tempat terbuka melainkan di permukiman warga.
Menindaklanjuti keluhan yang disampaikan oleh warga Kota Kupang tersebut mama Kapolresta Kupang Kota, Kombes Pol. Aldinan R. J. H. Manurung memerintahkan jajarannya untuk melakukan penertiban terhadap permainan meriam spiritus yang dirakit menggunakan kaleng bekas dengan mengeluarkan bunyi yang sangat keras.
"Terima kasih kepada jajaran Samapta dipimpin Kasat Samapta AKP Yohanes Suri karena telah melakukan penertiban terhadap permainan tersebut," kata Kapolresta Kupang Kota, Rabu (4/12).
Meriam spiritus yang dimainkan oleh anak-anak itu sangat berbahaya. Selain karena mengeluarkan bunyi yang sangat keras, permainan tradisional ini juga dapat membahayakan anak-anak sendiri apabila terjadi ledakan.
"Bunyinya yang keras sangat mengganggu warga dan dapat menimbulkan efek kejutan terutama bagi lansia," sebutnya.
Karena itu, Kapolresta Kupang Kota mengaku bahwa warga menyampaikan keluhan ke kepolisian, karena warga terkejut dan resah akan bunyi meriam yang sangat keras, sehingga hal ini bisa menimbulkan gangguan keamanan di tengah masyarakat.
"Kami butuh kerja sama dari orang tua untuk mengawasi anak-anaknya, agar tidak memainkan meriam itu karena akan menimbulkan gangguan kamtibmas," ujar Kombes Pol. Aldinan.
Penertiban akan terus dilakukan setiap saat dan dilaksanakan juga oleh personel di Polsek jajaran Polresta Kupang Kota.
Sementara Kasat Samapta Polresta Kupang Kota, AKP Yohanes Suri menjelaskan bahwa menindaklanjuti perintah Kapolresta Kupang Kota maka pihaknya mengamankan barang bukti meriam spiritis di Kelurahan Liliba, Kecamatan Oebobo pada Selasa petang (3/12).
"Kami lakukan penertiban terhadap anak-anak yang bermain meriam spiritus dan mengamankan beberapa meriam tersebut dari anak-anak yang ada di lokasi," jelas Kasat Samapta Polresta Kupang Kota.
Dikatakan bahwa pihaknya melakukan penertiban terhadap anak-anak yang bermain meriam spiritus dan mengamankan beberapa meriam dari anak-anak yang ada di lokasi yang didatangi. (r1/gat/dek)
