Paket DeoDo Unggul dari Tiga Paket

  • Bagikan
ALEX SEKO/TIMEX PLENO. Ketua KPU Kabupaten Ende, Wilhelmus Hermanto Lose bersama komisioner memimpin rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan perolehan suara pilkada, Rabu (4/12).

ENDE, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID - Berdasarkan rekapitulasi hasil perhitungan suara tingkat Kabupaten Ende untuk pilkada Kabupaten Ende, paket DeoDo (Yosep Benediktus Badeoda dan Dominikus M Mere) unggul jauh dari tiga paslon lainnya.

Rekapitulasi penghitungan perolehan suara pilkada Kabupaten Ende melalui rapat pleno terbuka yang dilaksanakan, Rabu (4/12) di aula hotel Flores Mandiri Ende.

Hadir Ketua KPU Kabupaten Ende, Wilhelmus Hermanto Lose bersama komisioner lainnya serta jajaran di bawahnya. Selain itu, Bawaslu Kabupaten Ende dan jajaran, para saksi paslon baik untuk gubernur dan wakil gubernur maupun saksi untuk bupati dan wakil bupati Ende.

Berdasarkan hasil rekapitulasi diketahui pasangan dengan nomor urut 1, Yosep Benediktus Badeoda dan Dominikus Minggu Mere meraih suara terbanyak, jauh mengungguli ketiga paslon lainnya.

Dari daftar pemilih tetap yakni sebanyak 207.062 yang tersebar di 21 kecamatan, untuk paslon DeoDo meraih suara sebanyak 60.589. Sementara pada posisi kedua paslon dengan nomor urut 3, Djafar Achmad dan Yustinus Sani sebanyak 38.020 suara. Untuk urutan ketiga ditempati pasangan nomor urut 4, Lorensius Gadijou dan Damran Balleti dengan perolehan suara sebanyak 33.980 suara dan posisi terakhir paslon nomor urut 2, Erikos Emanuel Rede dan Awaludin yang memperoleh 14.964 suara.

Dalam rekapitulasi hasil perhitungan suara pilkada untuk bupati dan wakil bupati Ende, pasangan DeoDo menang dihampir semua kecamatan. Setidaknya ada 15 kecamatan dari 21 kecamatan yang ada di Kabupaten Ende.

Kecamatan tersebut yakni, Ende Tengah sebanyak 5.147, Ende Timur 4.510, Ende 5.538, Maukaro 2.314, Wewaria 5.487, Maurole 2.988  Kotabaru 2.106, Detukeli 1.626, Lepkes 1.936, Ndona Timur 1.315, Detusoko 5.650, Wolowaru 3.486, Wolojita 1.715, Ndori 1.111 dan Lio Timur 2.034.

Sementara untuk paslon nomor urut 3, Djafar Achmad dan Yustinus Sani sebagai paslon peraih peringkat kedua menang di empat kecamatan yakni Kecamatan Ende Selatan 7.313, Ende Utara 3.703, Nangapanda 4.304 dan  Pulau Ende 4.072.

Untuk paslon nomor urut 4, Lorensius Gadijou dan Damran Balleti hanya menang di satu kecamatan yakni Kecamatan Ndona yakni sebanyak 2.974 dan pasangan nomor urut 2 hanya di satu kecamatan yakni Kecamatan Kelimutu yakni sebanyak 2.061 suara.

Pleno terbuka rekapitulasi penghitungan perolehan suara pilkada serentak tahun 2024 tingkat Kabupaten Ende ditandai dengan penandatanganan berita acara baik untuk pemilukada gubernur dan wakil gubernur NTT serta bupati dan wakil bupati Ende.

Sebelumnya, saksi dari paslon DeoDo,  Maxi Mari saat pleno berkesempatan mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak atas terselenggaranya pilkada yang aman dan damai.

"Kepada KPU Ende dan jajaran yang telah menyelenggarakan seluruh rangkaian pentahapan mulai dari gong pilkada hingga rekapitulasi penghitungan perolehan suara," ujarnya.

Kepada Bawaslu Kabupaten Ende dia menyampaikan ucapan yang sama. Dia menegaskan para penyelenggara telah benar-benar menjalankan kinerja dengan sangat baik dan positif.

"Apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada para penyelenggara mewakili bupati dan wakil bupati berdasarkan hasil penghitungan suara," kata Maxi.

Dia juga mengucapkan apresiasi terhadap kerja Bawaslu sekaligus mengangkat jempol. Menurut dia,  Bawaslu tidak pandang bulu dalam menghadapi persoalan dari semua paslon.

"Terima kasih juga kepada semua masyarakat Kabupaten Ende dan mohon maaf kalau ada yang tidak berkenan dalam seluruh tahapan pilkada hingga saat rekapitulasi hasil perhitungan suara," pungkasnya. (kr4/ays/dek)

  • Bagikan