BI Siapkan Rp1, 3 Triliun Jelang Nataru

  • Bagikan
ilustrasi

KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID- Bank Indonesia Provinsi NTT memproyeksikan kebutuhan uang kartal pada periode Natal dan tahun baru di akhir tahun 2024, adalah sebesar Rp1,3 Triliun.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Nusa Tenggara Timur, Agus Sistyo Widjajati, mengatakan,
Kebutuhan ini mengalami penurunan dibandingkan realisasi periode Natal dan tahun baru di akhir tahun 2023 yang mencapai Rp1,5 Trilliun.

Salah satu yang mempengaruhi adalah uang yang beredar pasca periode Pilkada, yaitu pada Oktober sampai dengan November 2024, masih relatif tinggi.

Berdasarkan hal tersebut, kata dia, total peredaran uang kartal yang dikeluarkan Bank Indonesia disepanjang tahun 2024, diperkirakan mencapai Rp6,1 Triliun atau turun sebesar Rp273 Milyar (-4 persen), bila dibandingkan dengan tahun 2023 yang tercatat sebanyak Rp6,4 Triliun.

"Selanjutnya, dalam rangka menjamin ketersediaan uang yang cukup baik dari sisi jumlah maupun pecahan pada periode Natal dan tahun baru atau Nataru, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi NTT menyiapkan uang sebesar Rp2,2 Triliun atau 169 persen dari kebutuhan," jelasnya.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia juga memastikan Perbankan untuk menjaga ketersediaan uang kartal di ATM, serta memastikan ATM dapat berfungsi normal selama periode libur NATARU.

"Juga mengedukasi dan menghimbau masyarakat agar bertransaksi secara digital, seperti penggunaan QRIS," ungkapnya.

Bank Indonesia juga senantiasa menghimbau masyarakat untuk dapat berperilaku bijak berbelanja sesuai kebutuhan, berhemat, dan merawat Rupiah guna mendorong kesadaran masyarakat untuk semakin Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah (CBP Rupiah). (thi/dek)

  • Bagikan