KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID- Bandar Udara El Tari Kupang meraih penghargaan Bandara Sehat 2024 pada ajang Penganugerahan Tanda Penghargaan Pelabuhan dan Bandar Udara Sehat tahun 2024, yang diselenggarakan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Bertempat di Hotel St. Regis Jakarta, kegiatan penganugerahan tersebut dihadiri oleh perwakilan seluruh bandara yang ada di Indonesia pada hari Selasa (10/12).
Bandara El Tari merupakan salah satu dari 20 Bandara Injourney Airports, yang menerima penghargaan Bandar Udara Sehat 2024, dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Penilaian Bandar Udara Sehat ini merupakan program yang dilaksanakan dan diinisiasi oleh Kementerian Kesehatan, sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Nomor 44 tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pelabuhan dan Bandar Udara Sehat.
Penghargaan Bandar Udara Sehat 2024 ini diserahkan secara langsung oleh Wakil Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Dante Saksono Harbuwono kepada General Manager Bandara El Tari Kupang.
General Manager Bandara El Tari Kupang, Aidhil Philip Julian melalui siaran pers yang disampaikan, Rabu (11/12), menyatakan bahwa Bandara El Tari telah membuktikan dirinya sejajar dengan Bandara besar lainnya, penerima penghargaaan serupa misalnya Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali dan Bandara Internasional Yogyakarta Kulon Progo
"Hal ini merupakan bukti keseriusan kami menjadikan El Tari sebagai etalase NTT, karena kami meyakini bahwa Bandara El Tari akan menjadi penggerak Pariwisata NTT yang dimulai dengan menghadirkan Bandara Sehat dengan layanan unik khas NTT," jelasnya.
Aidhil mengungkapkan pihaknya sangat bangga dengan pencapaian ini, namun hal ini pun harus dijadikan sebagai pengingat, untuk selalu memastikan penyelenggaraan kesehatan di lingkungan bandara terlaksana dengan baik di segala aspek.
Dia mengatakan, bahwa indikator yang dinilai sehingga Bandara El Tari Kupang berhasil meraih penghargaan Bandar Udara Sehat adalah dalam hal penyelenggaraan kesehatan lingkungan, penataan sarana dan fasilitas, peningkatan perilaku hidup bersih dan sehat, peningkatan keselamatan dan kesehatan kerja, peningkatan keamanan dan ketertiban serta aspek kelembagaan.
“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kementerian Kesehatan Republik Indonesia atas penghargaan yang diberikan, penghargaan ini kami dedikasikan untuk stakeholder bandara yang telah turut berperan aktif bersinergi dan berkolaborasi sehingga kita dipercaya memperoleh penghargaan ini," pungkas Aidhil Philip Julian. (thi/dek)