2 Juventus vs Manchester City 0
TURIN, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID– Periode buruk Manchester City bukan hanya berlangsung di Premier League dengan sekali menang dalam enam laga terakhir. Melainkan juga berlangsung di Liga Champions. Kekalahan 0-2 di kandang Juventus, Stadion Allianz, kemarin (12/12) membuat City sudah nirmenang dalam tiga matchday terakhir fase league.
Dalam dua laga sebelumnya, skuad Pep Guardiola takluk 1-3 di kandang Sporting CP (6/11) dan tertahan 3-3 oleh Feyenoord Rotterdam di kandang sendiri setelah memimpin tiga gol (27/11).
Rentetan hasil itu membuat juara Liga Champions dua musim lalu (2022–2023) dibayangi gagal lolos ke fase knockout (16 besar). Selain masih menempati peringkat ke-22 dari 36 kontestan, City menyisakan laga di kandang Paris Saint-Germain (PSG) pada laga Eropa pertamanya di 2025 atau pada 23 Januari mendatang. PSG yang menempati peringkat ke-25 juga sangat butuh poin absolut.
Kans City lolos hanya terbuka via playoff fase knockout (peringkat kesembilan sampai ke-24) lantaran dalam matchday terakhir main di kandang kontra Club Brugge (30/1).
Pandit CBS Sports Jamie Carragher menganggap potensi City menjalani playoff fase knockout semakin nyata kalau melihat performa saat dikalahkan Juve.
’’Krisis City terlihat masif. Bahkan, Pep pun tidak bisa menemukan kunci jawaban dari krisis itu,’’ tutur Carragher.
Carragher tidak percaya masa lalu Pep sebagai pelatih yang kerap membawa klubnya lolos ke fase knockout bakal menolong City kali ini.
’’Dia belum berpengalaman melewati situasi seperti ini,’’ sambungnya. (ren/dns/jpg/gat/dek)