OELAMASI, TIMEX - Penjabat Bupati Kupang, Alexon Lumba menghadiri ibadah syukur pengumuman pemenang lomba hias pohon terang/pohon Natal yang digelar Rumah Kreatif Gemoy di gedung GMIT Getsemani Babau, Sabtu (28/12).
Lomba hias pohon terang/pohon Natal yang diselenggarakan oleh Rumah Kreatif Gemoy yang adalah binaan dari bupati Kupang terpilih, Yosef Lede, telah dimulai sejak awal Desember 2024 dan mendapat animo besar dari masyarakat Kabupaten Kupang yang mendaftar dan memasang pohon Natal hias di sepanjang jalan Timor Raya dari Kelurahan Tarus hingga Kelurahan Takari, kemudian dinilai oleh tim juri pada 24 Desember 2024.
Hasil penilaian tim juri, pohon Natal kreasi tim dari GMIT Rehobot Hueknutu Kecamatan Takari berhasil menjadi juara pertama dan berhak mendapat hadiah pembinaan sebesar Rp 10 juta, pohon Natal kreasi kantor Desa Tuapukan Kecamatan Kupang Timur juara dua dan mendapat hadiah pembinaan sebesar Rp 7,5 juta serta pohon Natal buatan Kelurahan Merdeka Kecamatan Kupang Timur juara tiga dan berhak atas uang pembinaan sebesar Rp 5 juta.
Pj Bupati Kupang, Alexon Lumba dalam sambutannya pada acara tersebut mengatakan, menghias pohon Natal tidak sekadar mempercantik pohon Natal dengan berbagai hiasan yang berkilau dipandang mata, tetapi lebih dari itu, makna dari hiasan–hiasan tersebut harus dimaknai sejalan dengan kelahiran Yesus Kristus di tengah–tengah umat manusia.
Hiasan–hiasan pada pohon Natal yang dikreasikan oleh para peserta pada lomba hias pohon terang/pohon Natal yang diselenggarakan Rumah Kreatif Gemoy diharapkan bisa memberi makna bagi semua masyarakat Kabupaten Kupang, terutama memberi harapan yang baru bagi seluruh masyarakat Kabupaten Kupang dan meneladani apa yang dicontohkan Kristus bagi kita semua.
“Pemerintah Kabupaten Kupang memberi apresiasi kepada Rumah Kreatif Gemoy yang telah menyelenggarakan lomba hias pohon terang/pohon Natal tahun 2024 dan berharap seluruh peserta lomba dan masyarakat Kabupaten Kupang pada umumnya untuk selalu menjalin kebersamaan dalam berbagai kegiatan rohani maupun kegiatan sosial. Lomba ini janganlah dimaknai sebagai persaingan diantara kita, tetapi harus dimaknai sebagai bentuk kebersamaan dalam membangun persaudaraan sejati didalam Juru Selamat kita Yesus Kristus. Jadikan lomba ini sebagai motivasi untuk saling membantu dan melayani sesama,” tegas Alexon.
Sementara, bupati Kupang terpilih yang juga Pembina Rumah Kreatif Gemoy, Yosef Lede mengatakan, semua yang terjadi adalah semata–mata karena anugerah Tuhan yang patut disyukuri. Begitu pula dengan berbagai momen yang terjadi di Kabupaten Kupang belakangan ini, termasuk penyelenggaraan lomba hias pohon terang/pohon Natal yang diselangarakan oleh Rumah Kreatif Gemoy.
Dilanjutkan, perlombaan yang lahir dari ide spontanitas tersebut, sejalan dengan visi misi dari pasangan dirinya dan Aurum Titu Eki yang terpilih menjadi bupati dan wakil bupati Kupang periode 2024–2029 yaitu menuju Kabupaten Kupang Emas yang harus diawali dengan membangun relasi yang baik dengan Tuhan lewat kegiatan–kegiatan sosial keagamaan.
“Saya harap masyarakat Kabupaten Kupang seluruhnya terus mendoakan dan mendukung kami, karena kita ingin membangun Kabupaten Kupang tidak lagi menjadi tertinggal, tidak lagi menjadi penonton. Tuhan telah memberikan kita talenta, telah memberikan kita bakat yang harus kita kembangkan bersama untuk kemajuan Kabupaten Kupang. Saya juga berjanji kegiatan ini akan terus digelar berkelanjutan dan juga kegiatan–kegiatan positif lainnya, bukan hanya dalam bidang seni, tetapi segala kreativitas dari anak muda Kabupaten Kupang akan kita tampung dan kembangkan bersama untuk kemajuan kita bersama menuju Kabupaten Kupang Emas,” tegas Yosef.
Adapun yang menjadi juri pada perlombaan adalah Pendeta Emiritus Hengki Abineno dan Frans Tiran. Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan penyerahan bantuan kursi roda kepada enam masyarakat yang membutuhkan dan dihadiri Plt Sekda Kabupaten Kupang, Marthen Rahakbauw dan beberapa pimpinan OPD lingkup Pemerintah Kabupaten Kupang. (ays/dek)