3.240 Siswa di Kabupaten Kupang Mulai Makan Bergizi Gratis

  • Bagikan
INTHO HERIZON TIHU/TIMEX MAKAN BERGIZI. Tampak pada siswa SD GMIT Manumuti menikmati makan bergizi gratis perdana, Senin (6/1).

KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID - Dari total 749 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur umum di Nusa Tenggara Timur (NTT), baru satu yang siap menyediakan makan bergizi gratis pada Senin (6/1).

Dapur umum yang sudah mulai melayani makan bergizi gratis adalah SPPG Noelbaki yang dikelola Yayasan No Fitu Timor di Desa Noelbaki, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang. Total ada 3.240 boks makanan yang dibagikan ke 12 sekolah.

"Total penerima makanan bergizi gratis hari ini sebanyak 3.240 orang di 12 sekolah," kata Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Kodim 1604 Kupang Kapten Inf. Sudirman.

Sudirman menjelaskan sekolah yang mendapat makan bergizi gratis ini terdiri dari 8 sekolah dasar (SD), 2 sekolah menengah pertama (SMP), 1 sekolah menengah atas (SMA), dan 1 Taman Kanak-Kanak (TK).

Salah satu sekolah yang mendapat giliran di hari pertama penyelenggaraan makan bergizi gratis adalah SD GMIT Manumuti.

Pantauan Timor Express, mobil boks yang mengangkut paket makanan ke SD GMIT Manumuti keluar dari dapur SPPG Noelbaki sekitar pukul 08.00 WITA.

Yana Taopan, Kepsek SD GMIT Manumuti, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang mengaku jumlah siswa sebanyak 470 siswa. “Kami hari ini baru masuk sekolah dan memulai pembelajaran semester II tahun ajaran 2024/2025,” katanya.

Ia menyebut, di awal masuk sekolah ini, para siswa disuguhi dengan makan siang bergizi dari Program Pemerintah Pusat. Dari jumlah siswa tersebut makan siang dibagi menjadi dua kloter. Kloter pertama diberikan kepada 320 siswa. Dan dilanjutkan dengan siswa lainnya.

“Makanan yang disediakan terpisah karena sejumlah siswa tidak masuk sekolah,” katanya.

Ia menilai menamakan yang disediakan sudah memenuhi syarat giginya karena selain nasi, juga disediakan sayur, daging ayam, tempe dan pisang. “Kalau dari menu yang disediakan harganya berkisar balasan ribu. Kami bersyukur karena program ini di dampingi langsung dari Badan Pangan Nasional,” tandasnya.

Sinta Putri Wakelulu, Siswa Kelas VI mengaku bersyukur karena hari ini bisa mendapat makanan begini dari pemerintah. Ia mengharapkan agar bantuan ini terus diberikan kepada anak-anak.

“Hari ini masuk sekolah langsung dapat makan. Kita tidak tahu kalau ada makan siang. Pas sampai sekolah ada pemberitahuan kalau ada makan siang gratis,” sebutkan.

Soal menu makan sendiri, kata Sinta, makanannya sangat enak dan bergizi. “Ada nasi, sayur, daging ayam dan tempe,” ujarnya. (cr6/thi/dek)

  • Bagikan

Exit mobile version