Melaut, Nelayan Meninggal di Atas Perahu

  • Bagikan
IST EVAKUASI. Sejumlah nelayan saat mengevakuasi jasad korban berinisial CM dari atas perahu ke dermaga Perikanan Tenau, Sabtu (11/1).

KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Seorang nelayan inisal CM, 60, ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di atas sebuah perahu saat melaut di perairan Laut Arah Barat Daya Kupang, Sabtu dinihari (11/1). CM yang merupakan warga Kelurahan Namosain, Kecamatan Alak, Kota Kupang itu menumpang perahu yang diperkirakan memiliki kapasitas mesin 2GT (Gross Tonage) dengan panjang sekira 7-10 meter dan lebar sekira 2-3 meter.

Kapolresta Kupang Kota, Kombes Pol. Aldinan R. J. H. Manurung melalui Kapolsek Alak, AKP Albertus Mabel membenarkan adanya temuan jasad nelayan di atas sebuah perahu. "Ya benar, ada nelayan yang meninggal di atas perahu," kata AKP Albertus.

AKP Albertus menjelaskan bahwa awalnya piket Polsek Alak mendapat informasi bahwa telah ditemukan seorang laki-laki yang telah meninggal dunia di atas kapal penangkap ikan. Setelah mendapat informasi tersebut, kata Kapolsek Alak, anggota piket Polsek Alak segera menuju tempat kejadian perkara (TKP) di dermaga Perikanan, Kelurahan Alak, Kecamatan Alak, Kota Kupang.

Setibanya di TKP, kata AKP Albertus, anggota piket Polsek Alak langsung mengamankan lokasi, mencari informasi, kemudian bersama masyarakat langsung mengevakuasi jasad korban ke Rumah Sakit Angkatan Laut (AL). “Dua orang saksi berinisial DF dan RN telah kami periksa di TKP," ungkapnya.

Berdasarkan keterangan saksi-saksi, kata AKP Albertus, bahwa sekira pukul 03.30 Wita, saat kapal sedang berlayar untuk mencari ikan lalu juragan atau kapten kapal memerintahkan para anak buah kapal (ABK) untuk bangun karena akan menurunkan jaring pukat.

Saat para ABK membangunkan korban inisial CM, ternyata CM tidak bangun. Sehingga para ABK pun mengecek napas CM dan didapati kalau CM tidak bernapas lagi. "Terdapat bercak darah yang keluar dari mulut dan posisi tangan kanan berada di dahi," ungkap Kapolsek Alak.

Setelah mengetahui kondisi korban tidak lagi bernapas, maka Kapten kapal memutuskan untuk kembali berlabuh di dermaga Perikanan Tenau dan melaporkan kejadian itu ke Polsek Alak.

AKP Albertus menjelaskan bahwa setelah dievakuasi jasad korban ke Rumah Sakit Angkatan Laut, sekira pukul 07.00 Wita dokter mengatakan bahwa korban inisial CM telah meninggal dunia.

"Sementara terkait dengan kejadian tersebut, dikarenakan TKP berada di perairan laut, maka kami telah melakukan koordinasi dengan Polairud Polda NTT untuk penanganan selanjutnya," pungkas Kapolsek Alak AKP Albertus. (r1/gat/dek)

  • Bagikan