TIM nasional Indonesia akan menghadapi dua pertandingan penting pada periode Maret mendatang. Pada 20 Maret, skuad Merah Putih akan bertandang ke Sydney Football Stadium untuk menantang Australia. Lalu, lima hari berikutnya (25/3), timnas Indonesia akan menjamu Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Pelatih timnas Indonesia Patrick Kluivert sudah menghitung proyeksi perolehan poin skuad Merah Putih dalam menghadapi dua laga krusial itu. Dia membidik empat poin perdana. Rinciannya, meraih satu poin di Australia, lalu mendapatkan tiga poin di SUGBK.
"Kami akan mencoba memberikan perlawanan ketat saat melawan Australia. Kami juga akan berusaha memberikan perlawanan ketat saat menghadapi Bahrain. Kami ingin mengantongi 4 poin (dalam dua laga tersebut, Red)," ujar legenda hidup timnas Belanda tersebut.
Kluivert menambahkan, satu poin saat melawan The Socceroos -julukan timnas Australia- adalah target minimal. Dalam pertandingan nanti di Sydney Football Stadium, mantan penggawa AC Milan tersebut tetap akan berusaha untuk memetik tiga poin.
"Kami (sebenarnya) ingin 6 poin (dalam dua laga Maret). Tapi, dengan catatan, kami juga harus menghargai lawan pertama (Australia yang akan berstatus tuan rumah)," tegas mantan pemain Ajax Amsterdam tersebut. Mantan pemain AC Milan tersebut akan membidik poin dalam dua laga sisa berikutnya. Tepatnya saat melawan Tiongkok (5/6) dan Jepang (10/6).
Patrick menambahkan, saat ini, seluruh pemain harus memiliki mental petarung dan pemberani. Tidak perlu ada lawan yang harus ditakuti.
"Indonesia sudah punya kemampuan melawan tim-tim kuat Asia. Kita harus menghargai kekuatan tim-tim Asia dan sadar dengan kemampuan tim di lapangan. Saya rasa, kami patut ditakuti," ungkapnya.
Kluivert menambahkan, timnas Indonesia juga harus bisa menampilkan permainan yang bagus dan atraktif. Dia ingin timnas Indonesia tidak hanya kuat dalam bertahan. Tapi juga tangguh dalam menyerang. Juga, kuat dalam memegang bola.
"Saya juga mau memuji pelatih terdahulu, Shin Tae-yong, karena sudah melakukan pekerjaannya dengan bagus. Sekarang giliran saya melanjutkan kesuksesannya. Yang bisa saya lakukan hanyalah membawa timnas Indonesia tampil bagus. Soal nanti fans mau suka atau tidak, itu akan mengikuti," tandasnya. (fiq/ali/jpg/gat/dek)