Jadilah Pewarta yang Diberkati, Pererat Solidaritas Membangun NTT

  • Bagikan
Gubernur NTT terpilih Emanuel Melkiades Laka Lena, Ketua DPRD Provinsi NTT, Emelia Nomleni, Sekretaris Daerah NTT, Cosmas Lana, Wali Kota Kupang terpilih, dr. Chris Widodo, Penjabat Wali Kota Kupang Linus Lusi, Ketua Sinode, Pdt. Samuel Benyamin Pandie, tokoh agama Katolik, Romo Dus, Ketua PW NU NTT, KH Pua Monto Umbu Nay pose bersama para para wartawan pada syukuran natal dan tahun baru Wartawan NTT, di rujab wali Kota Kupang, Jumat (31/1). (istimewa)

KUPANG,TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID- Jadilah pewarta atau wartawan yang diberkati, menjaga solidaritas yang kuat dalam membangun Nusa Tenggara Timur (NTT).  Kalimat yang cukup bermagna ini disampaikan Gubernur NTT terpilih, Melkiades  Laka Lena pada syukuran Natal dan Tahun Baru Wartawan NTT, dengan Tema “Marilah sekarang pergi ke Betlehem” sub tema “Memperkuat solidaritas dalam Mengawal Pembangunan NTT yang lebih baik,” yang dilaksanakan di aula rumah jabatan wali Kota Kupang, Jumat (31/1).

Hadir dalam acara syukuran, Gubernur NTT terpilih Emanuel Melkiades Laka Lena, Ketua DPRD Provinsi NTT, Emelia Nomleni, Sekretaris Daerah NTT, Cosmas Lana, Wali Kota Kupang terpilih, dr. Chris Widodo, Penjabat Wali Kota Kupang Linus Lusi, Ketua Sinode, Pdt. Benyamin Samuel Pandie tokoh agama Katolik, Romo Dus, Ketua PW NU NTT, KH Pua Monto Umbu Nay,Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi NTT, Agus Sistyo Widjajati, perwakilan Polda NTT, perwakilan Polres Kupang Kota, Perwakilan Dandrem 161/wirasakti Kupang, Perwakilan Danlanut, perwakilan bank NTT dan undangan lainnya.

Acara syukuran berjalan penuh hikmah, diawali ibadah yang dipimpin Ketua Sinode GMIT, Pdt. Samuel Benyamin Pandie dengan bacaan Alkitab Lukas 2:15. Dalam kotbahnya mengatakan solidaritas sejati ada pada Yesus.

Romo Dus dalam pesan refleksi Natal menyampaikan tetap menjadi pribadi yang  berguna bagi siapa saja yang dijumpai.

“Menjadi wartawan yang benar, harus benar menyampaikan informasi dan bertanggungjawab menyampaikan informasi,” ungkap Romo Dus.

“Secara iman hidup ini yang penting adalah seberapa manfaat berbuat kebaikan terhadap sesama. Jadilah wartawan yang menyampaikan kebenaran dan diberkati,”pesan Ketua PW NU NTT, KH Pua Monto Umbu Nay.

Pj. Wali Kota Kupang, Linus Lusi, wartawan merupakan salah satu pilar pembangunan. Wartawan yang baik selalu berpedoman pada buku suci kode etik.

Sekda NTT, Kosmas Lana mengingatkan sebagai pewarta, mewartawakan sesuatu yang benar, itulah kehidupan yang bermagna.

Ketua Panitia, Kekson Saluk dalam laporannya mengatakan syukuran Natal dan Tahun Baru wartawan NTT untuk merayakan kelahiran Yesus Kristus, mempererat hubungan persaudaraan serta menjalin silaturahmi antara para jurnalis dan mitra kerja.

Dalam acara syukuran, wartawan NTT membagi bingkisan kasih kepada tiga panti asuhan di Kota Kupang, bingklisan kasih buat mahasiswa terdampak letusan gunung api Lewotobi laki-laki yang ada di Kota Kupang.(dek)

  • Bagikan

Exit mobile version