KPU Tetapkan Bupati-Wakil Bupati Terpilih

  • Bagikan
LASARUS GIE/TIMEX SERAHKAN SK. Anggota KPU Kabupaten Sabu Raijua, Agustinus Mone menyerahkan SK penetapan paslon bupati dan wakil bupati terpilih Sabu Raijua kepada Sekda Sabu Raijua, Septenius Bule Logo disaksikan Ketua KPU Sabu Raijua, Daud Pau, Rabu (5/2).

MENIA, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID- Masyarakat Sabu Raijua berkumpul di rumah tokoh masyarakat Sabu Raijua, Ruben Kale Dipa di Seba untuk mendengar hasil keputusan majelis hakim Mahkamah Konsitusi (MK) di Jakarta tentang perselisihan hasil suara pilkada serentak tahun 2024 di Kabupaten Sabu Raijua secara virtual melalui zoom.

Sengketa hasil pilkada serentak 2024 dipermasahan oleh paket Solid nomor urut 3, Simon Petrus Dira Tome-Dominikus Dadi Lado dan paket Sabu Raijua Emas nomor urut 1, Yohanis Uly Kale-Leonidas VC Adoe tentang masalah LHKPN yang belum dilaporkan ke KPU Sabu Raijua oleh paket Kristo nomor urut 2, Krisman Bernard Riwu Kore-Thobias Uly sehingga masalah LHKPN berlanjut ke MK.

Dalam proses perkara di MK ternyata berkas milik Krisman Riwu Kore sudah di kirim ke KPU Sabu Raijua dan KPK di Jakarta sebelum jatuh tempo.

Hasil keputusan MK pada Selasa, 4 Februari 2025 yang dibacakan hakim MK bahwa laporan penggugat sudah kedaluwarsa lewat dua hari dan tidak cukup bukti sehingga perkara yang diangkat penggugat ditolak oleh hakim MK.

Tokoh masyarakat Sabu Raijua, Ruben Kale Dipa yang dikonfirmasi Timor Express di Seba, Selasa (4/2) menjelaskan, masyarakat Sabu Raijua sangat antusias datang dan mendengar hasil keputusan MK adalah adil dan inkrah. Masyarakat Sabu Raijua berharap pemerintah segera melantik paslon bupati dan wakil bupati terpilih Sabu Raijua.

"Mari kita semua bersatu untuk membangun kesejahteraan masyarakat Sabu Raijua dengan peristiwa perselisihan  hasil pilkada sampai ke MK menjadi pengalaman berharga," ujar Ruben.

Sementara, KPU Sabu Raijua melaksanakan sidang pleno penetapan paslon bupati dan wakil bupati terpilih Sabu Raijua, Krisman Bernard Riwu Kore dan Thobias Uly menjadi bupati dan wakil bupati Raijua.

Pada kesempatan tersebut, Ketua KPU Sabu Raijua, Daud Pau menyampaikan syukur kepada Tuhan karena telah melewati kemelut perkara sengketa hasil pilkada serentak tahun 2024 di MK dengan baik.

"Penetapan paslon bupati dan wakil bupati terpilih Kabupaten Sabu Raijua melalui sidang pleno di aula KPU Sabu Raijua berdasarkan keputusan MK," jelas Daud.

Hadir pada kesempatan tersebut, Sekda Sabu Raijua, Septenius Bule Logo, Wakil Ketua DPRD Sabu Raijua, Paulus Rabe Tuka, Kapolres Sabu Raijua, AKBP Paulus Naatonis, Danramil Sabu Raijua, KaposAL Seba, KaposAU Seba, Kejaksaan Negeri Sabu Raijua, Dispendukcapil Sabu Raijua, pimpinan OPD Sabu Raijua, Forkopimda Sabu Raijua, pimpinan parpol pengusung, ketua tim sukses paslon, tokoh agama, dan enam camat se-Kabupaten Sabu Raijua. (kr8/ays/dek)

  • Bagikan