KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID – Tim putri SMAN 1 SoE secara dramatis memastikan diri melaju ke Fantastic Four Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 East Nusa Tenggara Series setelah menyingkirkan tim tangguh SMAN 1 Kupang dalam lima detik terakhir pertandingan.
Bertanding di GOR Flobamora Oepoi Kupang, Senin (10/2), SMAN 1 SoE sempat tampil grogi di awal pertandingan, membuat mereka tertinggal di quarter pertama dengan skor 7-2 untuk keunggulan SMAN 1 Kupang.
Di quarter kedua, SMAN 1 SoE hanya mampu menambah lima poin, sedangkan SMAN 1 Kupang mendulang enam poin, menutup babak pertama dengan keunggulan 13-7.
Quarter ketiga menjadi mimpi buruk bagi SMAN 1 SoE yang gagal mencetak satu pun poin. Sebaliknya, SMAN 1 Kupang tampil solid dan berhasil menambah lima poin, mengakhiri quarter ini dengan keunggulan 19-7.
Namun, di quarter keempat, SMAN 1 SoE mulai menemukan permainan terbaiknya. Sementara itu, SMAN 1 Kupang terlihat mulai kelelahan dan kesulitan mencetak angka. Meskipun sempat unggul hingga 11 poin, perolehan angka mereka mentok di angka 21.
Dengan determinasi tinggi, SMAN 1 SoE perlahan mengejar ketertinggalan hingga menyamakan skor 21-21 saat pertandingan tersisa 10 detik. Dalam tujuh detik terakhir, Trinity dari SMAN 1 Kupang berpeluang membawa timnya unggul, namun lay-up yang ia lakukan gagal.
Memanfaatkan serangan balik cepat, Ananda Nenabu dari SMAN 1 SoE berhasil mencetak poin kemenangan tepat di detik terakhir pertandingan. Skor akhir 23-21 untuk SMAN 1 SoE, sekaligus memastikan mereka melangkah ke Fantastic Four.
“Kemenangan ini terjadi karena kami saling percaya satu sama lain sebagai tim. Kami membuktikannya dengan kemenangan dramatis ini,” ujar kapten tim SMAN 1 SoE, Juniarti Takesan.
Juniarti juga menekankan pentingnya kepercayaan terhadap pelatih serta kepatuhan terhadap instruksi yang diberikan. “Kami selalu mendengarkan dan mengikuti arahan pelatih. Ini menjadi kunci kemenangan kami, tentu juga karena penyertaan Tuhan,” tambahnya.
Keberhasilan ini membuka peluang bagi SMAN 1 SoE untuk mengulang sejarah 11 tahun lalu, ketika mereka menjadi juara Honda DBL East Nusa Tenggara Series pada tahun 2014.
Sementara itu, pelatih SMAN 1 Kupang, Faldo Payon, mengakui bahwa kekalahan timnya disebabkan oleh kelemahan dalam bertahan serta kondisi fisik yang kurang prima.
“Kami sudah unggul 11 poin, tapi pertahanan kami kedodoran. Selain itu, akurasi tembakan juga menurun. Dari 10 peluang, kami hanya mencetak dua poin,” jelasnya.
Juara bertahan SMAK Regina Pacis Bajawa juga memastikan tempat di Fantastic Four setelah menaklukkan SMAK Giovani Kupang dengan skor 23-10. Meskipun sempat tertinggal 0-4 di quarter pertama, mereka bangkit dan mendominasi hingga akhir pertandingan.
Di babak Fantastic Four, SMAN 1 SoE akan menghadapi SMAN 2 Kupang, sementara SMAK Regina Pacis akan berhadapan dengan SMAN 3 Kupang.
Di bagian putra, SMA Citra Bangsa sukses melaju ke babak delapan besar setelah mengalahkan SMKN 2 SoE dengan skor 27-18. Langkah mereka diikuti oleh SMA Dian Harapan Kupang yang menundukkan SMA Frateran Ndao dengan skor meyakinkan 36-14.(rum/dek)