Laporan Bobby Arifin dari San Francisco
SAN FRANCISCO, TIMEXKUPANG.AFJAR.CO.ID- Mac McClung lagi-lagi menggetarkan NBA All Star Slam Dunk Contest. Di edisi 2025 yang berlangsung di Chase Center kemarin (16/2), bintang two-way contract Orlando Magic dan tim G-League Osceola Magic itu mencetak sejarah.
Dia menjadi jawara Slam Dunk Contest kali ketiga beruntun. Itu sekaligus menjadikan dia satu-satunya pemain NBA yang bisa meraihnya.
Gimik serta koreografi atraktif yang diciptakan pemain berusia 26 tahun itu benar-benar menenggelamkan tiga kontestan yang jadi pesaingnya. Yakni Stephon Castle (San Antonio Spurs), Andre Jackson Jr (Milwaukee Bucks), dan Matas Buzelis (Chicago Bulls).
Di putaran pertama saja, McClung langsung membuat Chase Center bergemuruh. Dia melakukan dunk dengan melompati sedan silver, dibantu seorang asisten yang mengangkat bola di sun-roof mobil.
Pemain kelahiran Gate City, Virginia itu lompat sambil menyambar bola. Lalu, dia melakukan dunk bertenaga. Juri yang bertugas memberinya poin sempurna 50.
Percobaan lainnya yang tak kalah heboh adalah, ketika dia memasukkan dua bola sekaligus dalam sekali dunk. Satu bola dipegang seorang asisten yang menaruh bola di atas kepala sambil terus berputar menggunakan hoverboard. Bola satunya dipegang asisten lain yang naik tangga memegangi bola di dekat ring.
Dalam sekali lompatan McClung menyambar dua bola itu. Dua-duanya masuk dalam percobaan pertama. Chase Center lagi-lagi dibuatnya bergemuruh.
“Saya merasa terhormat. Saya benar-benar menikmati kontes ini,” ucap McClung dalam seremoni penyerahan trofi.
Empat percobaan dunk yang dia lakukan terus mendapat poin sempurna. Hanya tiga pemain lain yang pernah melakukan hal yang sama di edisi-edisi sebelumnya. Mereka adalah Zach LaVine (2016), Aaron Gordon (2020), dan Derrick Jones Jr (2020). (irr/bas/jpg/gat/dek)