Dari Pelakaanaan Kegiatan Jumat Curhat di Kelurahan Nunhila
Jumat Curhat merupakan program Kapolri yang bertujuan untuk mendekatkan Polri dengan masyarakat. Kegiatan ini punya misi besar yakni Polri bisa mendengar keluh kesah, saran dan kritik langsung dari masyarakat terkait suasana di lingkungan masyatakat.
IMRAN LIARIAN, Kupang
KEGIATAN Jumat Curhat terus digelar Polda NTT. Kali ini, Polda NTT memilih menggelar kegiatan ini di Kelurahan Nunhila, Kecamatan Alak, Kota Kupang.
Kegiatan yang digelar Polda NTT ini bertempat di kediaman Andre Raga, warga RT 12/RW 03, Kelurahan Nunhila, Kecamatan Alak, Kota Kupang, Jumat (7/3). Kegiatan ini dipimpin Wadir Tahti Polda NTT, Kompol Sukanda dab dihadiri oleh sejumlah perwira dari berbagai satuan kerja (Satker) di Polda NTT, Lurah Nunhila Ebenhaezer Kana Djara, Ketua RT 14/RW 03, tokoh agama, tokoh masyarakat dan sekira 50 orang warga Kelurahan Nunhila.
Pada kesempatan itu, Lurah Nunhila, Ebenhaezer Kana Djara mengapresiasi perhatian khusus yang diberikan oleh Kapolda NTT kepada masyarakat di wilayah Nunhila.
"Semoga Polda NTT akan terus dekat dan menjadi sahabat masyarakat," kata Ebenhaezer Kana Djara.
Sementara Kompol Sukanda menjelaskan bahwa Jumat Curhat adalah program Kapolri yang bertujuan untuk menampung aspirasi masyarakat secara langsung.
Dalam sesi tanya jawab, Lurah Nunhila mengusulkan agar Ditlantas Polda NTT bisa menghadirkan layanan SIM keliling dalam kegiatan Jumat Curhat, sehingga masyarakat lebih tertarik mengikuti acara.
Sementara warga, Chris Djami salah satu warga yang hadir dalam kegiatan ini menyarankan agar Polsek Alak bisa menginventarisasi titik-titik rawan kecelakaan dan meminta kebijakan dalam uji praktik SIM.
Warga lainnya yaknj Matias Lasa meminta agar kebisingan dari knalpot brong saat waktu ibadah bisa ditindak tegas.
Joni Tari juga ikut mengeluhkan maraknya tindak kejahatan di wilqyah RW 01 pada pukul 02.00–03.00 Wita dan meminta agar ada patroli rutin dari kepolisian di jam rawan tersebut. Ia juga menanyakan prosedur penilangan tanpa helm.
Menanggapi semua usulan itu, Kompol Sukanda menegaskan komitmen Polda NTT untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
"Kami berusaha untuk selalu menjadi lebih baik dan transparan. Kritik dan saran dari masyarakat sangat berarti bagi kami untuk terus berbenah dan memberikan pelayanan terbaik," tutupnya.
Pada kesempatan itu, masyarakat juga berharap agar kegiatan ini terus digelar secara rutin karena menjadi sarana komunikasi langsung antara warga dan kepolisian demi menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman. (gat/dek)
