Cegah Kemacetan agar Aktivitas Berburu Takjil Tetap Aman

  • Bagikan
IST PENGAMANAN. Personel Polresta Kupang Kota melakukan pengamanan sekaligus mengatur arus lalu lintas di lokasi penjualan takjil di Kelurahan Solor, Minggu (9/3).

Kesigapan Personel Polresta Kupang Kota Mengamankan Lokasi Penjualan Takjil

Di bulan suci Ramadan, aktivitas penjualan takjil selalu menjadi peluang bisnis yang menjanjikan. Terdapat beberapa titik yang dijadikan sebagai tempat penjualan takjil. Aktivitas masyarakat juga membludak untuk mendapatkan takjil.

IMRAN LIARIAN, Kupang_

KEMACETAN arus lalu lintas selalu mewarnai aktivitas berburu takjil di wilayah Kota Kupang. Ini karena para penjual takjil memanfaatkan bahu jalan untuk berjualan.

Tak pelak lagi, arus lalu lintas menjadi macet akibat banyaknya masyarakat yang berburu takjil. Agar aktivitas masyarakat ini tidak mengganggu arus lalu lintas, maka personel Polresta Kupang Kota ditempatkan guna memantau sekaligus mengatur arus lalu lintas.

Di Kota Kupang sendiri, terdapat sejumlah titik penjualan takjil. Seperti di Kelurahan Solor, tepatnya di depan Bank Mandiri dan Kelurahan Fontein, tepatnya di depan Gedung Kantor Bupati Kupang lama.

Para penjual takjil menempatkan jualannya berjejeran rapi di sepanjang bahu jalan. Ada penjual yang menggunakan tenda dan ada yang tidak menggunakan tenda. Semua jajanan takjil ditempatkan di atas meja.

Harganya pun bisa dijangkau semua kalangan. Lokasi jajanan penjualan takjil ini mulai ramai atau dipadati pembeli pada sore hari menuju waktu berbuka puasa.

Demi melancarkan arus lalu lintas sekaligus mencegah terjadinya kemacetan, maka Kapolresta Kupang Kota, Kombes Pol. Aldinan R. J. H. Manurung menempatkan personelnya di semua titik penjualan takjil.

Personel yang ditempatkan di lokasi penjualan takjil yakni dari Satuan Lalu Lintas, Satuan Samapta dan personel Polsek Kota Lama yang sedang melaksanakan piket.

Kombes Pol. Aldinan R. J. H. Manurung, Senin (10/3) menjelaskan bahwa penempatan personel di titik penjualan takjil bertujuan untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas dan mengamankan lokasi hingga waktu berbuka selesai.

"Kami mencegah terjadinya kemacetan di tempat penjualan jajanan berbuka puasa, karena menjelang waktu berbuka masyarakat semakin padat datang ke untuk membeli takjil, salah satunya di depan Gereja Katedral dan Bank Mandiri Cabang Kupang," jelasnya.

Setiap sore selama bulan Ramadan, personel sudah berada di lokasi penjualan takjil untuk mencegah terjadinya kemacetan pada titik-titik tertentu agar masyarakat lainnya tidak terganggu.

"Kita berikan kenyamanan terhadap seluruh masyarakat, sehingga keamanan dan keselamatan serta ketertiban di jalan raya semakin baik," ungkapnya.

Selain itu, himbauan juga terus diberikan, utamanya kepada masyarakat yang membeli takjil agar memarkirkan kendaraan secara teratur.

"Parkiran menjadi salah satu penyebab terjadinya kemacetan, sehingga kami atur parkiran dengan baik dan warga dapat memarkir kendaraan pada lokasi yang sudah ditentukan," pungkasnya. (gat/dek)

  • Bagikan