Polda NTT Rakor Lintas Sektoral
KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID- Polda NTT menggelar rapat koordinasi (Rakor) lintas sektoral guna mematangkan strategi pengamanan di seluruh wilayah NTT jelang perayaan Paskah 2025.
Rakor ini berlangsung di Mapolda NTT, Jumat (11/4). Rakor ini dipimpin Kepala Biro Operasi (Karo Ops) Polda NTT, Kombes Pol. Deonijiu De Fatima. Rakor ini bertujuan untuk pengamanan selama perayaan Paskah 2025.
Rakor ini juga diikuti berbagai pihak terkait, di antaranya perwakilan dari TNI, pemerintah daerah, tokoh agama, tokoh pemuda, Dinas Perhubungan serta sejumlah instansi terkait lainnya. Sinergi lintas sektor ini bertujuan untuk menciptakan suasana perayaan Paskah yang aman, damai, dan kondusif di tengah masyarakat.
Karoops Polda NTT, Kombes Pol. Deonijiu De Fatima menekankan pentingnya kerja sama dan koordinasi antarinstansi dalam menciptakan situasi keamanan yang kondusif selama perayaan Paskah. Ia juga mengingatkan agar semua pihak meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi gangguan keamanan yang mungkin terjadi.
"Perayaan Paskah merupakan momen penting dan penuh makna bagi umat Kristiani. Karena itu, kita semua memiliki tanggung jawab untuk memastikan seluruh rangkaian ibadah dan kegiatan masyarakat berlangsung dengan aman dan lancar," kata Kombes Pol. Deonijiu.
Dalam rakor tersebut, sejumlah langkah strategis dibahas dan disepakati. Mulai dari pengamanan tempat ibadah, pengaturan arus lalu lintas, hingga deteksi dan penanganan dini terhadap potensi gangguan keamanan.
Personel Polri dan TNI serta personel dari instansi terkait lainnya akan diterjunkan untuk mengamankan gereja-gereja serta lokasi ibadah lainnya yang menjadi titik kumpul umat. Hal yang sama juga akan dilakukan untuk kelancaran arus lalu lintas yakni dengan rekayasa lalu lintas.
Ini untuk mencegah kemacetan, terutama di sekitar lokasi ibadah yang diperkirakan padat saat ibadah atau misa Paskah. Selain itu, semua pihak sepakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi gangguan kamtibmas seperti aksi terorisme, kriminalitas, maupun bencana alam.
Langkah-langkah antisipasi disusun secara menyeluruh dan terkoordinasi demi menjamin rasa aman masyarakat selama perayaan berlangsung.
Polda NTT juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang, tidak mudah terprovokasi, dan proaktif melapor kepada aparat jika menemukan hal-hal mencurigakan di lingkungannya.
Partisipasi aktif masyarakat dinilai menjadi salah satu kunci keberhasilan dalam menjaga keamanan bersama. Dengan adanya rapat koordinasi ini, Polda NTT optimistis perayaan Paskah tahun ini akan berjalan dengan khidmat, lancar dan penuh kedamaian. Kolaborasi lintas sektoral menjadi kekuatan utama dalam memastikan setiap warga dapat menjalankan ibadah dengan rasa aman dan nyaman. (gat/dek)