KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Kepala Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Timur (NTT), Irjen Pol Johni Asadoma didampingi Ketua Bhayangkari Daerah NTT Ny. Vera Cristina Sirait Asadoma, berkesempatan mengunjungi anggota dan Aparatur Sipil Negara (ASN) Polri yang tengah sakit, Senin (26/6).
Anjangsana ini sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama dan memberikan motivasi kepada anggota dan ASN Polri yang terbaring sakit agar lebih kuat melawan penyakit yang tengah dideritanya.
Selain itu, kunjungan ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-77 yang jatuh pada 1 Juli 2023 nanti.
Anjangsana ini dilakukan oleh Kapolda NTT Irjen Pol. Drs. Johni Asadoma, M.Hum dan Wakapolda NTT Brigjen Pol. Drs. Heri Sulistianto, serta Pejabat Utama (PJU) Polda NTT di rumah maupun di rumah sakit.
Khusus Kapolda NTT mengunjungi tiga Anggota dan ASN Polri diantaranya PNS Pengda Boni Padakari yang mengalami sakit stroke yang beralamat di Jalan Air Lobang I, Kelurahan Sikumana, Iptu Darius Salde yang mengalami sakit stroke dan Pengatur TK I Maria Fatu yang mengalami sakti diabetes militus di Rumah Sakit Bhayangkara (RSB) Polda NTT.
Selain bertatap muka dan memberikan tali asih, pada kesempatan ini juga diberikan doa serta dukungan kepada anggota dan ASN Polri yang sakit agar lekas sembuh dan bisa menjalankan tugas-tugas seperti sedia kala.
Irjen Johni usai mengikuti anggota menjelaskan, kunjungan ini adalah rangkaian dari kegiatan-kegiatan hari Bhayangkara ke-77. Baik itu lomba-lomba pertandingan olahraga, bakti sosial, bakti kesehatan dan juga mengunjungi anggota-anggota atau PNS Polri yang sudah sakit menahun.
"Kedatangan kita ini untuk memberikan semangat, motivasi kepada mereka (anggota/ASN Polri yang sakit menahun) dan memberikan mereka sedikit bantuan agar mereka bisa pulih kembali dan ini merupakan rangkaian dari kegiatan Bhayangkara ke -77," sebutnya.
Jenderal Bintang Dua di Polda NTT juga memberikan imbau kepada masyarakat untuk selalu bersama-sama dengan Polri dalam menjaga situasi kamtibmas yang kondusif.
"Polri tidak bisa melakukan sendiri tanpa bantuan dan dukungan dari masyarakat, untuk itu selalu taati aturan-aturan yang berlaku serta berkerjasama dengan TNI-Polri dan semua elemen masyarakat sehingga situasi di NTT bisa kondusif serta tidak melakukan hoax, ujaran kebencian dan provokasi yang dapat membahayakan persatuan dan kesatuan bangsa," imbau Kapolda NTT.
Mevi Padakari, keluarga Bonifasius Padakari usai menerima kunjungan Kapolda dan rombongan, mengaku sangat bersyukur karena mendapat perhatian dari pimpinan Polri kepada stafnya meski sedang dalam kondisi sakit.
"Kami sebagai keluarga sangat bersyukur dengan kehadiran Kapolda. Kami doakan agar bapak Kapolda terus sehat dan menjalankan tugas secara baik," ungkapnya.
Menurutnya, dengan kehadiran orang nomor satu di jajaran Polda NTT ini menjadi energi baru bagi keluarga dan saudaranya untuk melawan akan menyakiti yang diderita saat ini. (r3)