LABUAN BAJO, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO ID-Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61, Bank Pembangunan Daerah (BPD) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Cabang Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) menggelar berbagai kegiatan di kota super premium itu. Salah satunya adalah membagi sebanyak 100 paket sembako kepada warga Desa Nggorang, Minggu (9/7).
Penyerahan bantuan paket sembako itu dilakukan Wakil Pemimpin Bank NTT Cabang Labuan Bajo, Gregorius Peamole didampingi Pemimpin Cabang Pembantu Lembor, Alfonsus Eda.
Selain bagi-bagi 100 paket sembako, kegiatan lainnya antara lain bakti sosial di Pasar Baru, aksi peduli stunting, serta pagelaran bazzar UMKM dampingan Bank NTT yang dilaksanakan sejak 8 Juli hingga 17 Juli 2023 nanti. "Kita bersyukur, kegiatan bertema "Bank NTT Membumi" kali ini berjalan aman dan lancar," kata Gregorius kepada media ini, Minggu (9/7).
Gregorius menjelaskan, kegiatan yang mereka lakukan itu bertujuan mengenalkan program-program dan inovasi yang dilakukan Bank NTT dalam mendukung pertumbuhan serta pengembangan ekonomi masyarakat, khususnya di Kabupaten Mabar.
Gregorius mengatakan, melalui berbagai kegiatan ini, promosi digitalisasi dan kemudahan-kemudahan yang dimiliki Bank NTT dalam bertransaksi terus digalakkan dengan tujuan membantu masyarakat. Ini juga merupakan tindak lanjut program Bank Indonesia dalam menekan inflasi.
Gregorius menjelaskan, dalam mendukung pertumbuhan UMKM, Bank NTT Labuan Bajo menggelar Bazzar UMKM. Kegiatan ini diikuti 12 UMKM dampingan Bank NTT, dimana dalam bertransaksi, semuanya menggunakan QRIS. "Ratusan UMKM ini merupakan binaan Bank NTT yang mengikuti program Kredit Merdeka, yakni kredit tanpa bunga dan tanpa anggunan," jelas Gregorius.
Untuk program ke depan, Gregorius berharap Bank NTT lebih membumi dan lebih maju dalam melayani masyarakat NTT umumnya supaya pertumbuhan ekonomi dalam mendukung daerah wisata ini kian berkembang.
"Kita berharap Bank NTT ke depan lebih membumi dan maju serta terus berinovasi dalam menciptakan program yang menarik selain QRIS dan diskon-diskon melalui transaksi nontunai dengan digitalisasi," pungkasnya. (Kr2)
