Warga Keluhkan Senapan Angin dan Petasan

  • Bagikan
IST BERSAMA. Kapolresta Kupang Kota Kombes Pol. Rishian Krisna Budhiaswanto, pose bersama warga usai kegiatan Jumat Curhat di Kelurahan Naikolan, Jumat (1/12).

KUPANG, TIMEX.FAJAR.CO.ID- Penggunaan senapan angin dan aktivitas jual beli petasan menjadi keluhan warga saat digelarnya kegiatan Jumat Curhat oleh aparat Polda NTT di Kelurahan Naikolan, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, Jumat (1/12).

"Ada penggunaan senapan angin di dekat rumah kami, di mana sangat membahayakan kami sehingga kami butuh Polisi untuk lakukan penertiban," kata Wasni Nepa.

Selain itu, Wasni Nepa juga menyoroti terkait banyaknya aktivitas jual beli petasan. Menurutnya, dua hal itu sangat mengganggu sehingga ia meminta bantuan pihak kepolisian untuk melakukan penertiban.

Keluhan warga itu didengar dan langsung direspon oleh Kapolresta Kupang Kota, Kombes Pol. Rishian Krisna Budhiaswanto yang hadir pada kesempatan kegiatan Jumat Curhat tersebut.

"Penggunaan senapan angin kami pastikan akan melakukan penertiban secepatnya," kata Kapolresta Kupang Kota.

Terkait adanya informasi jual beli petasan, kata Kombes Pol. Krisna, agar Kapolsek dan Kasat Samapta untuk melakukan penertiban.

Pada kesempatan itu warga lainnya yakni Mus Radja memberikan masukan kepada Kapolresta terkait kekosongan anggota di Pos Polisi di Kelurahan Naikolan.

"Kami melihat adanya pos polisi yang tidak digunakan secara maksimal sehingga perlu untuk segera dimanfaatkan secara maksimal," ungkapnya.

Terkait usulan tersebut, Kombes Pol. Krisna mengatakan, untuk Pospol sudah diupayakan secara optimal personel. Namun, sampai saat ini personel Polresta hanya berjumlah 651 orang. Sedangkan jumlah masyarakat Kota Kupang sekira 430 ribuan.

"Apabila kita melihat rasio perbandingan ini maka jumlah personel Polri masih sangat minim. Sehingga, optimalisasi penggunaan personel sangat kita maksimalkan. Kita sering mengimbau untuk bekerja sama dan meminta dukungan dari para RT/RW untuk ikut menjaga Kamtibmas. Dengan demikian, Polisi RW kita hadirkan guna mendengar permasalahan-permasalahan yang ada di lingkungan masing-masing," jelasnya.

Untuk diketahui, hadir pada kesempatan kegiatan Jumat Curgat itu, Kabagkerma Roops Polda NTT, AKBP Nelson Filipe Dias, KBO Ditreskrimsus Polda NTT, AKBP Yohanis Nisa Pewali. Selain itu, para Pejabat Utama (PJU) lingkup Polresta Kupang Kota yakni Kasat Samapta Polresta Kupang Kota Kompol Teosasar M. M. F Ngulu, Kasat Lantas, Kompol Imanuel Zakarias, Kasat Binmas Polresta Kupang Kota AKP Verry Polin, Kapolsek Maulafa AKP Nuriyani Trisani Ballu, KBO Lantas Polresta Kupang Kota, Iptu Valentinus Beribe.

Kemudian anggota pers Polda NTT , personel Polresta Kupang Kota, Lurah Naikolan, Nur Melkisedek Tasrap, Ketua LPM, Ketua RT/RW serta masyarakat. (r1/gat)

  • Bagikan