Harga Bawang Melambung, Tembus Rp 60.000 Per Kilo

  • Bagikan
ALEXIUS RADJA SEKO/TIMEX TURUN KE PASAR. Penjabat Bupati Ende, Dr. Agustinus G. Ngasu, memantau harga kebutuhan pokok di Pasar Wolowona dan Pasar Mbongawani Ende Jumat, (25/4). Dalam kegiatan tersebut, PJ Bpati didampungi tim pengendalian inflasi daerah setempat.

PJ Bupati Ende Pastikan Stok Tersedia di Pasar

ENDE,TIMEX.FAJAR.CO.ID- Penjabat Bupati Ende, Dr. Agustinus G. Ngasu, memantau harga kebutuhan pokok di Pasar Wolowona dan Pasar Mbongawani Ende Jumat, (25/4). Dalam kegiatan tersebut, PJ Bpati didampungi tim pengendalian inflasi daerah setempat.

“Dari pantauan kita pagi ini,harga-harga terkoreksi masih dalam batas -batas kewajaran jika dibandingkan satu minggu yang lalu, beras masih sama belum ada kenaikan, namun memang ada beberapa komoditi seperti bawang yang harganya naik, dipengaruhi oleh pasokan yg kurang,”ungkap Gusti Ngasu kepada awak media.

Berdasarkan pemantauan, lanjutnya, saat ini harga bawang merah dan bawang putih masih tinggi yakni Rp.50.000 per kilogram, untuk harga di Pasar Mbongawani dan Rp.60.000,- per kilogram untuk Pasar Wolowona. Untuk harga telur per rak tembus Rp 65.000 dan kini mengalami penurunan Rp 60.000 .

Untuk bawang Putih dan merah, sebut dia, juga mengalami kenaikan tembus Rp 80.000 perkilogram. Kenaikan terjadi pada bawang merah dan putih lebih dikarenakan proses pengiriman dari luar pulau mengalami hambatan,sehinga stok menipis, berdampak pada kenaikan terhadap dua jenis kebutuhan pokok ini.

Sementara, ntuk beras relatif stabil di kedua pasar di Kota Ende,meski begitu pihaknya tetap memerintahkan dinas terkait untuk tetap mengawal pergerakan semua harga kebutuhan pokok dipasar yang ada di kabupaten Ende.

Pj Bupati Ende,juga mengecek harga daging sapi dan ayam ,serta harga ikan basah yang cenderung stabil. Saat melakukan pemantauan, Gusti Ngasu juga menerima keluhan dari masyarakat dan para pedagang.

"Ada banyak pedang sayur, penjual ikan serta bahan kebutuhan lain yang tidak menempati los pasar yang telah disediakan pemerintah, mereka justru membuka lapak sendiri di jalan masuk ke pasar," ujar Muhammad salah satu penjual ikan.

Merespon keluhan dari sejumlah pedagang, Pj Bupati Ende mengatakan dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan rapat guna menjawab keluhan para pedagang di dua pasar di Kota Ende tersebut.

Selain merespon keluhan tersebut, Pj Bupati berjanji akan menata lagi pasar yang terlihat kotor, penataan parkir secara baik hingga pemanfaatan fasilitas gedung pasar sehingga baik penjual maupun pembeli dapat beraktivitas dengan nyaman di pasar.

Disela - sela aktifitasnya ini, Penjabat sempat membelikan sepasang sepatu untuk anak dari salah seorang pedagang beras lokal dari Kecamatan Wewaria dan juga membeli beberapa dagangan milik mama lele.

Usai peninjauan di kedua pasar tersebut, selanjutnya Penjabat melakukan kunjungan ke salah satu Gudang Distributor Pangan milik PT. Wings dan Gudang beras Bulog Ende.

Di kedua tempat ini, Penjabat langsung melihat stok pangan untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat. Khusus di Gudang Bulog, secara langsung penjabat melihat kondisi beras dan proses pengepakkan beras bantuan pemerintah dan stok beras medium. Saat ini, stok beras masih dalam kondisi cukup yaitu 600 ton. (kr4/thi)

  • Bagikan

Exit mobile version