SABU RAIJUA,TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID- Pengumuman hasil kenaikan kelas SD Negeri 1 Seba Kecamatan Sabu Barat, dari kelas I sampai kelas V berjumlah 404 siswa dinyatakan naik kelas 100 persen.
Kepala SD Negeri 1 Seba, Marsalina Agustina Zacharias dihadapan orang tua/wali murid di aula kantor SDN 1 Seba, Sabtu (15/6) lalu mengatakan, jumlah siswa di sekolah tersebut sebanyak 404 orang dari kelas I sampai kelas V semuanya dinyatakan naik kelas 100 persen.
“Ada hal lain yang perlu saya sampaikan kepada orang tua/wali siswa, kita dari pihak sekolah sangat mengharapkan adanya kerja sama dengan orang tua/wali. Karena urusan pendidikan anak di sekolah adalah tanggung jawab kami sebagai guru, sedang tanggung jawab orang tua untuk mempersiapkan anak ke sekolah dan pendidikan di rumah itu penting,” tegasnya.
Dikatakan, ada anak yang suka bolos atau alpa, bahkan tidak masuk sekolah selama 40-an hari. Ketika sekolah mengeluarkan surat peringatan sampai tiga kali tetapi tidak ada tanggapan dari orang tua pada akhirnya wali kelas mengadakan kunjungan ke rumah, tapi orang tua siswa yang bersangkutan masa bodoh.
“Ini berarti sebagai orang tua siswa menganggap pendidikan itu tidak penting. Pada akhirnya siswa yang bermasalah itu datang ke sekolah. Ketika ditanya anak itu menangis dan mengatakan orang tuanya tidak datang. Ternyata anak ini ada masalah di rumah. Sebagai guru melakukan pendekatan dengan orang tua siswa dan anak tersebut mau sekolah, pada akhirnya anak itu rajin ke sekolah,” ceritanya.
Marsalina mengaku sebagai guru sangat sedih menghadapi kasus seperti itu. Guru sebagai pendidik dan orang tua siswa harus proaktif dalam dunia pendidikan untuk masa depan anak.
Terpisah, dua orang tua siswa, John Foni dan Martini Pa Walu yang dikonfirmasi Timor Express di Seba, Sabtu (15/6) mengungkapkan, demi masa depan anak, pendidikan di sekolah sangat perlu. “Kami orang tua siswa selalu mempersiapkan kebutuhan anak di sekolah, termasuk makan dan minum, kesehatan serta antar jemput anak ke sekolah,” kata John. (kr8/ays/dek)