Suguhkan Tiga Lagu pada Acara Hari Musik Nasional

  • Bagikan
IST MEMUKAU. East Cartel by Asgard Management saat tampil dan memeriahkan acara Harmunas tahun 2025 bertempat di pelataran Lippo Plaza Kupang, Minggu (9/3)

Ketima East Cartel Asgard NTT Hipnotis Penonton dengan Musik

Musik adalah seni yang mengekspresikan perasaan atau pikiran manusia melalui susunan nada, suara, irama, dan harmoni yang teratur. Selain itu, musik juga bertujuan untuk menyampaikan pesan dan makna melalui karya seni suara.

FENTI ANIN, Kupang_

MERAYAKAN Hari Musik Nasional (Harmunas) tahun 2025 ini, maka DPD Persatuan Artis, Penyanyi, Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI) Nusa Tenggara Timur (NTT) merayakannya dengan berbagai lomba dan acara hiburan. Kegiatan ini dilaksanakan di Lippo Plaza Kupang, Minggu (9/3).

Pada acara tersebut, East Cartel by Asgard Management turut memeriahkan acara tersebut. East Cartel mempersembahkan tiga lagu yang berhasil menghipnotis para penonton karena ikut bernyanyi dan bergoyang bersama.

CEO dan Leader East Cartel Asgard NTT, Bobby Damanik berterima kasih kepada PAPPRI NTT yang sudah membuka ruang dan kesempatan untuk musisi-musisi lokal, baik yang senior maupun junior, untuk meramaikan perayaan Harmunas tahun 2025.

"Jadi, kami juga dilibatkan dalam acara ini. Kami sangat berterima kasih karena PAPPRI NTT selalu menjadi wadah bagi semua anggota dan para musisi-musisi yang ada di Kota Kupang dan Provinsi NTT pada umumnya," jelasnya.

Bobby Damanik berharap agar event seperti ini jangan hanya ada di perayaan Harmunas saja, namun harus bisa diselenggarakan secara berkala. Sebab, kegiatan ini bisa menjadi wadah dan ajang promosi bagi para musisi-musisi yang ingin mempromosikan karya-karya terbaik mereka, lewat lagu dan musik yang tidak kalah saing dengan karya dari daerah lain.

Dia berharap agar dengan perkembangan digital saat ini, maka karya-karya anak muda NTT atau musisi NTT maka bisa mempromosikan karya mereka melalui YouTube, spotify dan platform musik lainnya.

"Diharapkan juga agar ada dukungan dari semua masyarakat NTT untuk mendukung karya anak NTT, dengan like, share dan subscribe, sehingga musisi NTT dapat terus berkarya dengan dukungan dari masyarakat," kata Bobby.

Asgard Management juga berterima kasih kepada DPD PAPPRI NTT yang terus memberikan dukungan kepada para musisi di NTT, menjadi wadah bagi semua karya, yang diharapkan dapat bersaing di tingkat nasional sampai internasional.

East Cartel dibawa naungan Asgard Management tampil memukau dengan membawakan tiga lagu sebagai talent penutup dari semua rangkaian acara. Mereka membawakan lagu berjudul hari baru, nusa toleransi dan shake your body.

Pada acara tersebut, hadir juga Wali Kota Kupang, Christian Widodo yang langsung memberikan hadiah kepada para pemenang lomba.

Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Kupang menegaskan pentingnya peran musik dalam pembangunan bangsa dan memperkuat jati diri budaya Indonesia.

"Musik memiliki peran yang sangat besar dalam sejarah bangsa ini, dalam membangkitkan jiwa nasionalisme dan patriotisme kita, khususnya dalam masa perjuangan. Lagu-lagu seperti 'Maju Tak Gentar', 'Indonesia Raya', dan 'Halo-Halo Bandung' adalah contoh nyata bagaimana musik menjadi sarana penting dalam mempersatukan bangsa kita," ungkapnya.

Lebih lanjut, Christian Widodo menyampaikan bahwa musik bukan hanya sekadar hiburan, tapi juga menjadi media ekspresi terhadap berbagai isu sosial. Musik, menurutnya, menjadi sarana bagi musisi untuk menyuarakan ketidakadilan dan mengingatkan pemerintah untuk terus berbuat baik bagi masyarakat.

"Saya juga ingin mengingatkan kita semua agar jangan melupakan musik tradisional kita di Nusa Tenggara Timur (NTT). Meski di tengah globalisasi, kita tetap bisa menggabungkan musik tradisional dengan musik modern untuk bersaing di kancah internasional," kata Wali Kota Kupang. (gat/dek)

  • Bagikan