KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Wilayah Kabupaten Malaka diguncang gempa tektonik pada Kamis (9/6) sekira pukul 19:22 Wita. Hasil analisis BMKG menunjukan, gempa bumi ini memiliki parameter dengan magnitudo 4,4, episenter gempa bumi terletak pada koordinat 9.38 LS dan 125.65 BT, tepatnya berlokasi di laut pada jarak 84 Km Timur Laut Kabupaten Malaka, dengan kedalaman 10 Km.
Kepala Stasiun Geofisika, BMKG Kupang, Margiono, kepada TIMEX, Kamis (9/6) malam menjelaskan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, maka gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar lokal.
"Guncangan gempa bumi ini dirasakan di wilayah Kabupaten Malaka II-III MMI (Getaran dirasakan nyata oleh beberapa orang seperti ada truk berlalu). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut," jelasnya.
Hingga Kamis (9/6) malam, sekira pukul 20.40 Wita, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya satu aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).
Margiono mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Margiono juga berharap, masyarakat menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal Anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum Anda kembali ke dalam rumah.
"Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (https://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg," pungkasnya. (r1)
Editor: Marthen Bana
