Polres Matim Gelar Doa Lintas Agama, Ini Harapan Kapolres Widiarta

  • Bagikan
Jajaran Polres Matim, Bhayangkari, dan Pemuka Agama pose bersama usai gelar doa bersama di lapangan apel Polres setempat, Rabu (28/6). (FOTO: FANSI RUNGGAT/TIMEX)

BORONG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Menyambut Hari Bhayangkara ke-77 tahun 2023, Polres Manggarai Timur (Matim) menggelar doa bersama lintas agama, Rabu (28/6) pagi. Melalui doa bersama ini, diharapkan tugas dan pengabdian Polri dalam melayanani masyarakat mendapatkan tuntunan dari Tuhan Yang Maha Kuasa.

Kegiatan doa bersama itu berlangsung di lapangan Apel Polres Matim, Golo Karot, Kelurahan Rana Loba, Kecamatan Borong. Hadir Kapolres Matim, AKBP I Ketut Widiarta, Waka Polres Kompol Mateus Cono, para perwira dan personil Polres Matim, Ketua Bhayangkari Cabang Matim, Ny. Devi Widiarta bersama seluruh jajaran Bhayangkari setempat.

Doa bersama tersebut dipimpin empat pemuka agama, masing-masing Pastor Paroki Gregorius Borong, Romo Gradus Janur, Pr., Pelayan GMIT Jemaat Ebenhaezer Borong, Pdt. Amanda Kamingasa, Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Matim, Ustad Budi Hartono, dan perwakilan umat Hindu Matim, Kompol I Wayan Sunarta.

"Terima kasih kepada pemuka agama yang berkenan memimpin doa bersama dalam rangka menyambut hari Bhayangkara ke-77 tingkat Polres Matim. Serta mengharapkan melalui doa bersama, tugas, dan pengabdian Polri dalam melayanani masyarakat mendapatkan tuntunan dari Yang Maha Kuasa," ungkap Kapolres Matim, AKB Widiarta.

Dalam peringatan hari Bhayangkara bertema “Polri Presisi untuk Negeri, Pemilu Damai Menuju Indonesia Emas", Kapolres menyatakan, melalui tema ini, besar harapan agar pelaksanaan Pemilu dan Pilkada serentak pada 2024, berjalan aman dan lancar. "Melalui doa bersama itu, saya berharap bisa meningkatkan spiritualitas dan keimanan personil Polri," kata Widiarta.

AKBP Widiarta mengatakan, selain doa bersama, dalam rangka memeriahkan Hari Bhayangkara ke-77, Polres Matim menggelar serangkaian kegiatan, yakni turnamen bola volly putra dan putri melibatkan tim di Matim juga luar Kabupaten Matim, Futsal, lomba Kas Kamling, bakti sosial pembersihan tempat ibadah. Kegiatan lain adalah bersih sampah di daerah obyek pariwisata Cepi Watu Borong melibatkan Bhayangkari, perwakilan tokoh masyarakat, dan Pramuka. Kegiatan lainnya adalah donor darah, tabur bunga di Dermaga Borong, dan jalan sehat.

"Juga telah dilaksanakan kegiatan latihan menembak untuk seluruh anggota Polres Matim. Nanti puncaknya, pada 1 Juli dilaksanakan upacara," ujarnya.

Widiarta berpesan agar Polisi tetap semangat dan ikhlas dalam memberikan pengabdian terbaik, sehingga Polri semakin dekat dan dicintai masyarakat. "Polri hadir di masyarakat untuk melindungi dan mengayomi," pungkasnya. (*)

Penulis: Fansi Runggat

  • Bagikan