Wagub NTT Apresiasi Toleransi dalam ICC-IRS 2023

  • Bagikan
TERIMA PLAKAT. Wagub NTT Josef Nae Soi ketika menerima plakat pada acara serimoni pembukaan The 2nd ICC-IRS di Hotel Aston Kupang, Kamis (13/7). FOTO: HUMAS ICC-IRS).

KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-The 2nd International Conference on Christianity and Inter-Religious Studies (ICC-IRS) 2023 mendapat sambutan dan apresiasi positif dari Wakil Gubernur NTT, Drs. Josef Nae Soi, M.M karena hubungan toleransi antar umat beragama sangat tinggi.

Politis partai Golkar ini mengatakan, toleransi itu nampak terlihat dari kehadiran Sekretaris Direktorat Jenderal (Sesditjen) Bimbingan Masyarakat (Bimas) Budha Kementerian Agama (Kemeng) Republik Indonesia, Pembimas Hindu serta ada juga invited speaker kegiatan The 2nd ICC IRS yang berasal dari lintas agama.

“Masyarakat NTT sangat menjunjung tinggi semangat persaudaraan dan kekeluargaan, solidaritas serta kerja sama yang terjalin bukan hanya mengandalkan individu dan antar latar belakang yang berbeda," kata Josef.

mantan anggota DPR RI itu, dalam kesempatan tersebut tak lupa menyampaikan terima kasih kepada Dirjen Bimas Kristen yang telah mempercayakan Kota Kupang untuk menyelenggarakan kegiatan The 2nd ICC IRS.

Berkaitan dengan Tema The 2nd ICC IRS, Josef mengatakan Studi Antar Agama adalah bidang kajian yang sangat penting dan fundamental di perguruan tinggi. “Ini penting karena agama tidak kehilangan perannya dalam membangun kehidupan manusia," tuturnya.

Menurut Wagub, studi antar agama harus dipandang sebagai pertemuan antar disiplin ilmu. Studi antar agama diharapkan dapat meningkatkan moderasi antar agama terutama di kalangan intelektual.

“Saya menyambut positif terselenggaranya kegiatan The 2nd ICC IRS yang menghadirkan pembicara dari berbagai Perguruan Tinggi baik itu dalam dan luar negeri. Saya berharap konferensi ini dapat meningkatkan minat menulis bagi setiap perguruan tinggi terutama di NTT. Konferensi ini diharapkan mampu membangun semangat moderasi beragama di tengah masyarakat," sebutnya. (cr1)

Editor: Intho Herison Tihu

  • Bagikan