Musrenbang Sebagai Wahana Pemberian Input Dan Pengambilan Keputusan Pembangunan

  • Bagikan
NICKY FOR TIMEX TANDA TANGAN. Bupati Kupang, Korinus Masneno menandatangani berita acara musrenbangcam disaksikan Wakil Bupati, Jerry Manafe dan Wakil Ketua DPRD, Johanis Mase, Rabu (28/2) lalu.

OELAMASI, TIMEX.FAJAR.CO.ID – Bupati Kupang, Korinus Masneno membuka musrenbangcam se-Kabupaten Kupang tahun 2024 dan konsultasi publik rancangan awal RKPD tahun 2025 yang berlangsung di ruang rapat bupati, Rabu (28/2) lalu.

"Musrenbang kecamatan yang dilaksanakan setiap tahun bukan sebagai rutinitas atau memenuhi tuntutan peraturan perundang-undangan, namun haruslah dipahami sebagai sebuah kesadaran kolektif dari stakeholder untuk terlibat secara partisipatif dan kolaboratif dalam proses penyelenggaraan pembangunan di kecamatan," ujar Korinus.

Korinus yang didampingi Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe menjelaskan, musrenbang harus dipahami sebagai wahana pemberian input dan pengambilan keputusan pembangunan dengan pendekatan bottom-up, di mana kebutuhan dan aspirasi masyarakat dijaring kemudian secara bersamaan ditentukan skala prioritasnya.

Mekanisme ini secara esensial berfungsi sebagai kompas dalam pemberian arah kebijakan yang tepat untuk mencapai tujuan pembangunan, khususnya dalam satu tahun ke depan.

"Untuk menjalankan roda pemerintahan Kabupaten Kupang, kami tidak berdiri sendiri, karena ada mitra pemerintah yakni DPRD Kabupaten Kupang yang selalu mengawasi jalannya pemerintahan. Karena itu, izinkan saya memberikan apresiasi dan terima kasih kepada pimpinan dan segenap anggota DPRD Kabupaten Kupang atas kerja sama dan koordinasi yang baik selama ini. Semoga kita selalu bersinergi dalam membangun Kabupaten Kupang," tuturnya.

Korinus juga berterima kasih khusus kepada camat, lurah dan kepala desa sebagai ujung tombak pembangunan, karena dedikasi dan perannya selama ini. Dia berpesan agar selalu ikut berpartisipasi mengawasi pelaksanaan pembangunan serta menciptakan lingkungan yang aman dan terkendali sehingga proses pembangunan dapat berjalan dengan lancar.

"Saya yakin, pemkab, anggota DPRD hingga ke pemdes akan mampu merumuskan perencanaan yang terbaik hingga ke depan apapun yang dilaksanakan bisa berjalan dengan efektif dan efisien," tutupnya.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kupang, Johanis Mase dalam sambutannya mengatakan, momentum tersebut merupakan amanat undang-undang yang harus dilaksanakan yang bertujuan untuk menjawab keinginan dan kebutuhan daerah yang harus dilaksanakan.

“Kita harus memiliki self love dalam diri agar kita bisa menganggap semua orang menjadi diri kita. Selamat kepada Pemkab Kupang melalui Bappeda dalam mempersiapkan rencana program dan nantinya akan menangkap seluruh aspirasi masyarakat. Harus kerja keras mulai dari camat, lurah dan kades untuk membangun komunikasi dengan DPRD di Kabupaten Kupang. Selamat kepada Bupati Kupang dan jajarannya. Semoga kerja kolaborasi nyata yang telah kita bangun akan terus di bangun dan jika kita dibutuhkan kita akan hadir," ujar Johanis.

Kegiatan yang dilaksanakan secara  daring dan luring itu diikuti oleh Plt Sekda, Mesak Elfeto, para Asisten Sekda, para Staf Ahli Bupati, anggota DPRD Kabupaten Kupang, para pimpinan OPD lingkup Pemkab Kupang, para camat dan kepala desa se-Kabupaten Kupang dan NGO/LSM. (ays)

  • Bagikan