Masyarakat Matim Tagih Janji Bank NTT untuk Bangun Kantor

  • Bagikan
FANSI RUNGGAT/TIMEX LAHAN. Inilah lahan milik Bank NTT di Kelurahan Rana Loba, Kota Borong.

BORONG, TIMEX.FAJAR.CO.ID - Masyarakat Kabupaten Manggarai Timur (Matim) mempertanyakan komitmen dan janji manajemen Bank NTT untuk dibangun kantor cabang yang respsentatif di Borong ibu kota Kabupaten Matim. Kantor cabang sekarang masih kontrak dan tidak layak.

Dinilai tidak layak, karena ruangan sumpek dan tidak memiliki areal parkir kendaraan yang standar. Di mana, selama ini terpaksa harus memanfaatkan bahu jalan dan juga badan jalan negara trans Flores. Terkadang menggangguu arus lalu lintas di ruas jalan tersebut.

"Sekitar dua tahun lalu diinformasikan bahwa manajemen Bank NTT akan segera bangun kantor cabang di Borong. Juga dijanjikan bangun tahun 2023, tapi sampai sekarang belum juga dibangun," ungkap masyarakat Matim, Emilia dan Pankarius yang di temui di Borong.

Pada hal kata Emilia, Bank NTT telah memiliki lahan sendiri yang begitu luas dengan lokasi depan SPBU Borong Kelurahan Kota Ndora. Sangat strategis dan berada di depan jalur utama trans Flores. Kantor baru itu mendesak dibangun, pasalnya kantor cabang saat ini sudah tidak nyaman.

Menurutnya, ruangan pelayanan pada kantor yang masih kontrak itu tidak leluasa. Apalagi jumlah nasabah Bank NTT di Matim terus meningkat. Termasuk areal parkir yang mengganggu lalu lintas kendaraan. Selain untuk meningkatkan pelayanan, tentu nantinya kehadiran kantor baru akan mempercantik ibu kota Matim.

"Sehingga dari sisi ini, Bank NTT mendorong kemajuan di Matim. Masyarakat Matim juga sudah mendengar bahwa sekarang lahannya sudah aman dan tidak ada masalah lagi. Artinya, sudah punya kekuatan hukum. Masyarakat Matim tentu berharap, kantor baru Bank NTT segera bangun di Borong," ungkap Emilia.

Terpisah, Penjabat Bupati Matim, Boni Hasudungan juga berharap agar manajemen Bank NTT segera membangun kantor baru di Borong. Selain untuk memaksimalkan pelayanan, kantor yang baru itu nanti juga mendukung mempercantik wajah Kota Borong.

"Informasi yang saya pernah dengar bahwa kabarnya akan dibangun. Tapi saya belum tahu kenapa belum juga ada tanda-tanda dibangun. Saya berpikir, apa yang menjadi harapan masyarakat tidak ada salahnya agar kantor baru Bank NTT segera dibangun di Borong," ujarnya.

Boni menjelaskan, terkait hal itu, dirinya nanti akan sampaikan ke manajemen Bank NTT. Jika saat digelar RUPS, maka ruang itu juga akan meminta kepastian dari Bank NTT dan Kabupaten Matim agar membangun kantor baru yang diprioritaskan. Pemkab Matim yang pasti berkomitmen untuk terus mendukung program Bank NTT dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

"Dengan adanya kantor yang berkualitas dan memenuhi syarat, tentu adanya peningkatan produktivitas kerja yang lebih baik. Kantor baru itu yang nantinya menjadi representatif dan dari situ juga nanti kemajuan ekonomi daerah itu nampak,” bilangnya. (kr1/ays)

  • Bagikan