KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Sebanyak 24 orang mahasiswa Program Studi (Prodi) Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (PJKR), Universitas Kristen Artha Wacana (UKAW) Kupang terpilih untuk mengikuti program Premier Skills Community Outreach di Kupang.
Premier skills merupakan program kemitraan global British Council Indonesia dengan Liga Primer Inggris (Premier League).
Kegiatan penjangkauan ini bersifat sosial, difasilitasi British Council Indonesia dan menggunakan pendekatan olahraga sepakbola akar rumput dengan materi Premier Skills untuk intervensi sosial, dan peningkatan kapasitas anak-anak muda, termasuk perempuan.
Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UKAW Kupang, Dr. Andreas J.F Lumba, M.Pd menjelaskan pihaknya sangat setuju dengan tawaran, dalam hal ini untuk menjalankan program Premier Skills Community Outreach.
Dikatakan bahwa pihak British Council bekerjasama dengan UKAW sejak empat tahun terakhir dan kali ini merupakan program terkahir sehingga diminta 24 mahasiswa untuk dilatih tentang sepak bola.
"Karena ini orientasi pelatihanya untuk sepak bola perempuan dan mereka minta 24 orang jadi kita memilih 16 orang perempuan dan 8 orang laki-laki," ujarnya.
Dikatakan momentum ini pihaknya benar-benar memanfaatkan secara baik agar mahasiswa mendapatkan ilmu kesepakbolaan dan bisa dikembangkan nantinya.
"Kita menghadapkan agar ketika mereka PPL atau sudah menjadi guru, bisa mengimplementasikan secara baik bagi perkembangan sepakbola di NTT dan mendukung program PSSI NTT maupun pusat," sebutnya.
Mewakili pihak British Council, Ema Yunita menjelaskan bahwa Premier skills merupakan kemitraan global British Council Indonesia dengan Liga Primer Inggris (Premier League) dimana akan memberikan pelatihan pelatih sepak bola bagi mahasiswa PJKR UKAW.
Diketahui bahwa program ini akan segera dijalankan pada tanggal 1-2 Mei 2023 di Kota Kupang. Adapun seleksi bagi 24 orang yang akan mewakili mahasiswa PJKR UKAW.
"Para instruktur dari Jakarta dan juga dari NTT yang telah terlibat pada giatnya British Council," tutupnya. (r3)
