Asal Buang Puntung Rokok, Rumah Hangus Terbakar

  • Bagikan
BONEFASIUS BAHY/TIMEX HANGUS. Beginilah kondisi rumah milik Edo Radja yang hangus terbakar setelah dipadamkan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Kupang tepatnya di wilayah RT 12/RW 05, Kelurahan Oebobo, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang, Senin (8/1).

KUPANG, TIMEX.FAJAR.CO.ID- Diduga karena sembarang membuang putung rokok, maka sebuah rumah yang beralamat di Gang Hati Murni, RT 12/ RW 05, Kelurahan Oebobo, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang hangus terbakar.

Memurut keterangan para saksi mata di lokasi kejadian, nahas itu bermula saat Edo Radja sang pemilik rumah sedang mengisap rokok di ruang tamu rumahnya, Senin (8/1) sekitar pukul 12.00 Wita. Setelah mengisap rokok, Edo Radja kemudian membuang putung rokok yang masih menyala di bawah kursi sofa yang terbuat dari busa.

Tanpa disadari, puntung rokok yang tadi Edo Radja justru merambat ke kursi sofa. Api kemudian membesar dan kemudian merambat ke plafon rumahnya. Kobaran api terus membesar hingga membuat tetangga panik dan mulai berusaha memadamkan api.

Menurut keterangan Abe, 20, salah satu tetangga Edo Radja bahwa ia melihat api mulai membakar seisi rumah milik Edo Radja Senin (8/1). Dikatakan Abe bahwa titik api pertama kali berasal dari ruang tamu dan kemudian merambat ke seluruh bagian rumah. Tetangga di sekitar rumah Edo Radja baru menyadari jika terjadi kebakaran setelah sekira 10 menit ketika asap hitam mulai keluar dari rumah yang terbakar itu.

"Kami sempat membantu memadamkan api tapi karena akses rumah yang sulit, sehingga warga yang membantu berdesakan sehingga kurang optimal dalam memadamkan api. Kami akirnya menelpon pemadam kebakaran sekira 3 menit setelah upaya pemadaman yang dilakukan warga," ungkapnya.

Mobil pemadam dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Kupang yang kerahkan berjumalah dua unit dan satu unit mobil tangki air langsung membantu memadamkan kobaran api saat tiba di lokasi kejadian.

Sementara itu menurut keterangan petugas Damkar yang ada di lokasi mengatakan kalau terjadi beberapa kendala sebab rumah tersebut masih di aliri listrik, sehingga petugas Damkar yang masuk untuk memadamkan api pun kesulitan karena beberapa kabel sudah hangus dan listrik sudah mulai mengaliri tembok-tembok dan tiang rumah.

"Kami sudah berkoordinasi dengan layanan gangguan PLN, untuk memutus aliran listrik di lokasi kebakaran dan untungnya petugas PLN bergerak cepat sehingga kami bisa memdamkan api, sebelum merambat ke rumah yang lain. Bisa dilihat juga kalau rumah-rumah di sini berdempetan sehingga ditakutkan merabat ke rumah yang lain tapi syukurlah tidak terjadi," ungkapnya.

Untuk kejadian kebakaran ini, tidak ada korban jiwa dan hanya korban materi saja. Dugaan sementara, penyebab kebakaran akibat puntung rokok dan hal itu masih harus didalami oleh pihak kepolisian. (cr5/gat)

  • Bagikan