OPD akan Dirampingkan

  • Bagikan
IST RAKOR. Penjabat Bupati Kupang, Alexon Lumba bersama bupati dan wakil bupati terpilih saat rakor, Senin (13/1).

Rakor dan Sinkronisasi Antara Pemkab dengan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih

KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kupang menggelar rapat koordinasi (rakor) dan sinkronisasi dengan bupati dan wakil bupati Kupang terpilih. Rakor dilaksanakn di rumah jabatan bupati di Kota Kupang, Senin (13/1).

Rakor dihadiri Penjabat Bupati Kupang, Alexon Lumba, bupati dan wakil bupati Kupang terpilih, Yosef Lede dan Aurum Titu Eki, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kupang, Tome da Costa bersama anggota DPRD Kabupaten Kupang, Plt Sekda, Marthen Rahakbauw, ketua tim pemenangan paket Gemoy, Johni Sulaiman bersama anggota, pimpinan OPD lingkup Pemkab Kupang dan Bank NTT Cabang Oelamasi.

Penjabat Bupati Kupang, Alexon Lumba dalam sambutannya mengatakan, rakor digelar guna mendapat gambaran dan masukan terkait implementasi pembangunan daerah yang disinergikan dengan visi, misi dan program prioritas bupati dan wakil bupati terpilih.

"Kegiatan rakor ini sebagai upaya membangun pemahaman bersama di masa transisi pemerintahan yang baik dan beretika. Budaya semacam ini perlu ditanamkan agar peralihan pemerintahan berjalan dengan baik dan lancar sehingga berimbas positif pada kepentingan masyarakat," kata Alexon.

Dikatakan, pemerintah menyambut baik kegiatan tersebut, di mana kegiatan menjadi jembatan penghubung antara program, kegiatan yang sedang berjalan dengan visi misi bupati dan wakil bupati terpilih.

"Mari bersama secara terus menerus melakukan perbaikan pelayanan kepada masyarakat dengan merencanakan dan mengimplementasikan program prioritas pembangunan daerah dan sinkronisasi visi misi bupati dan wakil bupati," ajak Alexon.

Sementara, bupati Kupang terpilih, Yosef Lede dalam sambutanya mengatakan, dirinya bersama wakil bupati optimis untuk Kabupaten Kupang harus jauh lebih baik. Berupaya untuk genjot pendapatan daerah. Ia katakan bahwa APBD di Kabupaten Kupang harus sehat, APBD yang bisa mendorong percepatan pembangunan. Namun, hal tersebut tidak cukup sampai di APBD saja.

"Ada upaya yang dikedepankan yang akan kami kerjakan dalam rangka bagaimana percepatan pembangunan tidak harus tergantung pada APBD, perlu ada intervensi anggaran dari pemerintah pusat. Untuk itu, sinkronisasi yang kita laksanakan ini sangat diharapkan program-program unggulan yang menjadi program janji politik kami dapat dilaksanakan secara baik. Sebanyak 53 program kerja yang akan kami laksanakan," terang Yosef.

Ia ingin semua bekerja berkompetisi. "Kita butuhkan ASN yang betul-betul mau membangun Kabupaten Kupang. Saya lihat kecakapan teman-teman. Saya pastikan dari 40-an OPD yang ada, akan dirampingkan menjadi 30-an OPD. Kalau tidak, postur APBD kita lemah. Kita berkompetisi, bekerja optimal tingkatkan pendapatan," ujar Yosef.

Selanjutnya, penyampaian visi misi oleh tim transisi, Siprianus Klau dilanjutkan dengan pemaparan program kerja bupati dan wakil bupati oleh Yosef Lede. (ays/dek)

  • Bagikan