46 Gereja Ikut Prosesi Jalan Salib, Se- Klasis Kota Kupang

  • Bagikan
Marianus Massy

KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID - Dalam rangka memperingati Jumat Agung 2025, para pemuda GMIT yang tersebar di 46 gereja se-Klasis Kota Kupang akan melaksanakan prosesi Jalan Salib.

Panitia prosesi Jalan Salib Pemuda GMIT Klasis Kota Kupang ke-9 tahun 2025 dibentuk dua bulan lalu. Antusias pemuda dari 46 gereja untuk mengikuti prosesi cukup tinggi.

“Dapat dibuktikan teman-teman yang bergabung dalam panitia sebanyak 300 orang, belum termasuk yang menyerahkan diri sebagai peran dalam Jalan Salib serta singgers. Itu menandakan bahwa rasa kecintaan para pemuda terhadap gereja sangat tinggi. Dampak dari kegiatan ini luar biasa bagi pemuda, sehingga mereka mau menyerahkan diri terlibat dalam momen ini,” jelas ketua panitia Jalan Salib Klasis Kota Kupang, Marianus Kala Massy kepada Timexkupang.fajar.co.id di GMIT Kota Kupang, Selasa (15/4).

Menurut Marianus, prosesi Jalan Salib Klasis Kota Kupang dilaksanakan, Kamis-Jumat (17-18 April). Titik kumpul di taman Nostalgia Kota Kupang, diawali dengan ibadah pukul 18.00 Wita. Prosesi awal di taman Nostalgia yakni penangkapan Tuhan Yesus diperankan GMIT Kota Baru,  perundingan ahli taurat diperankan GMIT Pniel Oebobo, Yesus dibawa ke Hanas dan Kayafas diperankan GMIT Kefas, Yesus dihadapan Pilatus yang pertama diperankan GMIT Koinonia, Yesus dihadapan Herodes diperankan GMIT Anugerah, Yesus dihadapan Pilatus yang kedua diperankan GMIT Silo, Yesus jatuh untuk pertama kali diperankan GMIT Paulus, Yesus jatuh yang kedua kali diperankan GMIT Imanuel Oepura, penyesalan Yudas diperankan GMIT Sesawi, Yesus jatuh yang ketiga kali, Simon orang kirene dan penyaliban Yesus.

Seluruh proses dilaksanakan di pelataran gereja, hanya adegan Yesus jatuh untuk pertama kali dilaksanakan di depan toko Hero. Karena akses jalan masuk ke Gereja Silo Nikoten sangat sempit. Sedangkan adegan penyaliban Tuhan Yesus dilaksanakan di kompleks perumahan Kolhua Regensi. Setelah itu, jenazah Yesus dibawa ke Gereja Sesawi Oepura. Semua rombongan yang mengikuti Jalan Salib akan bersama-sama jemaat Sesawi Oepura melaksanakan ibadah Jumat Agung. (dek/ays)

  • Bagikan