KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Dalam empat hari terakhir, sejumlah nelayan di wilayah pesisir pantai Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang tidak melaut akibat cuaca buruk.
Efendi Adam, warga RT 032/RW 011, Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima yang berprofesi sebagai nelayan mengaku, sudah empat hari dirinya tidak melaut untuk menangkap ikan karena cuaca tak mendukung.
Menurut Efendi, pihaknya tak melaut karena telah mendapatkan informasi dari BMKG terkait kondisi cuaca yang tak mendukung kegiatan para nelayan. “Kami sangat bersyukur karena BMKG sangat berperan dalam menginformasikan tentang cuaca sehingga kami sebagai nelayan sangat terbantu sekali,” kata Efendi saat ditemui TIMEX di Pantai Oesapa, Jumat (25/2).
Efendi menegaskan, dengan adanya informasi cuaca yang valid dari BMKG, mereka sebagai nelayan dapat mengambil keputusan, apakah boleh melaut atau tidak. “Prinsipnya kami kalau melaut dan tidak melaut itu kami mencari informasi terlebih dahulu dari BMKG,” ungkapnya.
Sementara Mansyur Doken yang juga nelayan Oesapa mengaku, dirinya selalu berkoordinasi dengan pihak BMKG untuk mendapatkan informasi pasti tentang kondisi cuaca sebelum melaut.
“Kalau saya dapat informasi dari BMKG, maka saya langsung sampaikan kepada para nelayan,” ujar nelayan yang akrab disapa Dewa ini.
Sosok nelayan yang dinobatkan sebagai Tokoh Inspiratif BMKG itu mengatakan, sebagai nelayan, bermitra dengan BMKG itu sangat membantu sekali. Pasalnya, informasi cuaca disampaikan secara baik oleh BMKG sehingga nelayan dapat mengetahui dan bisa mengambil keputusan apakah boleh turun laut atau tidak. “Kami kalau tidak melaut, berusaha mencari pekerjaan serabutan,” ungkapnya. (r1)
