BETUN, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak, memantau langsung proses seleksi terbuka jabatan pimpinan tinggi pratama Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malaka, yang berlangsung di aula SMK St. Wilibrodus Betun, Selasa (5/7).
Dalam kesempatan itu, Bupati Simon mengimbau kepada para peserta seleksi agar tetap fokus pada mekanisme dan mengikuti seleksi sampai titik final. "Para peserta harus tetap semangat karena siapapun ketika diuji pasti ada tekanan-tekanan psikologis. Harapan saya, supaya mereka bebas mengerjakan soal, sportif, fokus, dan tenang mengerjakan soal-soal yang diberikan panitia. Dengan demikian, mereka bisa mendapatkan nilai yang baik," ungkap Bupati Simon.
Usai meninjau pelaksanaan seleksi itu, Bupati Simon kepada awak media mengatakan, dirinya bersyukur karena tahapan seleksi sudah berjalan dengan tahapan-tahapan yang sudah dilakukan panitia seperti pengumuman dan pendaftaran.
"Hari ini tahapan seleksi pun sudah mulai dilakukan dan kita berharap agar seleksi ini berjalan dengan baik, fair, dan terbuka sesuai mekanisme dan prosedur yang ada," harapnya.
Bupati Simon pada kesempatan yang sama juga meminta panitia maupun asesor agar menaati aturan yang berlaku.
"Saya harap tim asesor dan panitia seleksi jujur dan disiplin dan bekerja sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Bekerja dengan penuh profesionalisme sehingga produknya memberikan hasil yang positif," kata Bupati Simon.
Bupati Simon mengharapkan agar dalam seleksi ini nantinya menghasilkan seorang Sekda yang benar-benar memahami tupoksinya dan siap mendampingi bupati dan wakil bupati menjalankan roda pemerintahan, pembangunan, dan sosial kemasyarakatan.
Untuk diketahui, terdapat tujuh pejabat yang mengikuti seleksi Sekda Matim. Dari tujuh pejabat itu, enam orang merupakan pejabat eselon II di lingkup Pemkab Malaka, dan satu orang merupakan ASN di Pemprov NTT.
Ketujuh pejabat tersebut, yakni:
- Aloysius Werang, SH., MH (Kadis Pariwisata)
- Vinsensius Babu (Kadis Tenaga dan Transmigrasi )
- Agustinus Nahak (Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa)
- Ferdinand Un Muti, S.Hut (Kadis Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu)
- Yosefinan Bete Manek (Sekretaris DPRD Malaka)
- Agustinus Remigius Leki (Kaban Keuangan dan Pendapatan Daerah )
- Dian Petrus Seran Tahuk (Staf Kantor Gubenur NTT). (mg30)
Editor: Marthen Bana
