Mahasiswa UCB Belajar Produksi Koran dan Podcast

  • Bagikan
KUNJUNGAN. Sekretaris Redaksi Linda Makandolu pose bersama puluhan mahasiswa Jurusan Keperawatan UCB usai kunjungan belajar di Gedung Graha Pena Timor Express, Rabu (12/7). (FOTO: RESTI SELI/TIMEX).

Kunjungan Belajar di Timor Express

KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Puluhan mahasiswa Universitas Citra Bangsa (UCB) Jurusan Keperawatan melakukan kunjungan ke Gedung Graha Pena dalam rangka mempelajari sistem dan cara kerja hingga menghasilkan koran di Harian Pagi Timor Express (Timex), Rabu (12/7).

Ketua Kelas B, Yuristo Putra Kaka mengatakan, rombongan mahasiswa yang dipimpinnya itu merupakan mahasiswa semester dua, kelas B yang sedang melakukan kunjungan belajar. Kegiatan tersebut juga sebagai perwujudan dari mata kuliah Aplikasi Komputer.

"Ini dalam rangka memenuhi salah satu mata kuliah yang sedang dipelajari saat ini untuk mengetahui cara kerja media massa (cetak) dan cara podcast," jelasnya.

Ia menyebut, alasan memilih Timex sebagai tempat pembelajaran karena menjadi salah satu media cetak terbesar di NTT. "Ada sejumlah hal yang ingin kita pelajari di Timex, mulai dari cara kerja di perusahan perss, peluang kerja kedepan, sejarah, dan kita juga melihat produksi podcast seperti apa," ungkapnya.

Menurutnya, selama ini hanya membaca koran tetapi belum pernah mengetahui bagaimana proses terciptanya koran. Sehingga kesempatan tersebut merupakan pelajaran dan pengalaman pertama kali dan berharga.

"Selama ini kan hanya lihat dan baca saja, tidak pernah tahu bagaimana prosesnya. Kali ini datang dan kita bisa tanyakan langsung  serta melihat ruang kerjanya," ucap Yuristo.

"Jadi kita juga mengetahui cara memproduksi podcast, alat apa saja yang digunakan, berapa lama membuatnya, dan banyak lagi," tambahnya.

Kesempatan tersebut, para mahasiswa itu diterima Sekretaris Redaksi, Linda Makandolu dan menjelaskan proses penerbitan koran Timex kepada mahasiswa.

Linda menyebut, proses dimulai dengan rapat redaksi pagi, setelah itu wartawan melakukan peliputan sesuai tugas yang diberikan dan menulis berita. Kemudian mengirimkan kepada redaktur untuk proses editing.

"Setelah itu dikirim ke bagian layout, lalu proses percetakan. Jadi, orang cetak itu kerjanya malam, sehingga pagi-pagi sekali koran sudah bisa disalurkan ke langganan, loper-loper, dan akhirnya sampai ke pembaca," terang Linda.

Tidak itu saja, Linda juga menjelaskan banyak hal terkait keredaksian. Mahasiswa yang hadir pun terlihat antusias dengan memberi banyak pertanyaan.

Andy, IT Podcast Timex menjelaskan kepada mahasiswa standar alat apa yang digunakan untuk memproduksi video podcast. "Disini peralatannya bisa dibilang lengkap dengan standar yang memenuhi. Satu video podcast bisa satu jam untuk produksi," kata Andy.

Usai kunjungan tersebut, Yuristo mengucapkan terima kasih kepada Timex karena sudah menerima dan memberikan penjelasan yang baik untuk menambah pengetahuan mahasiswa keperawatan.

"Terima kasih kepada Timex, mohon maaf apabila kami (mahasiswa) ada salah kata dan perbuatan. Sukses selalu untuk Timex," tutup Yuristo. (cr1)

Editor: Intho Herison Tihu

  • Bagikan