Jonas Salean Terima Pengaduan Pedagang Pasar Soal Kondisi Pasar Oebobo yang Sepi

  • Bagikan
BELANJA DI PASAR : Ketua DPD II Partai Golkar Kota Kupang Jonas Salean, SH, M. Si didampingi para Caleg melakukan aksi belanja kebutuhan pokok di Pasar Oebobo di hari pertama masa kampanye. Nampak Jonas Salean didampingi anggota DPRD Kota Kupang Alfred Djamiwila ketika berada di pasar. (yoppy lati)


KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID - Hari pertama pelaksanaan kampanye Pemilu Legislatif, 28 November 2023, para calon anggota DPRD Kota Kupang yang dipimpin langsung Ketua DPD Partai Golkar Kota Kupang Jonas Salean, SH, M. Si turun ke pasar di Kota Kupang. Salah satu pasar yang dituju adalah Pasar Oebobo, yang terletak di Kelurahan Fatululi, Kecamatan Oebobo Kota Kupang.

Kedatangan para Caleg ke pasar tersebut disambut antusias para pedagang yang sebagian besar adalah para pedagang yang dipindah dari Kampung Solor sekitar tahun 2000. Kepada Jonas Salean, para pedagang mengeluhkan tentang kondisi pasar yang kurang mendapat perhatian dari pemerintah. Salah satu keluhan mereka adalah tentang sepinya pengunjung pasar tersebut, padahal pemerintah telah menetapkan jika Pasar Oebobo adalah pasar induk.

Salah seorang pedagang mengatakan jika aktivitas pengunjung di pasar tersebut hanya sekitar dua jam setiap hari yakni dari pukul 06. 00 Wita hingga pukul 08. 00 Wita. “Setelah jam delapan lagi, pasar ini mulai sepi dan kami para pedagang hanya bisa menghitung barang dagangan kami. Padahal, Pasar Oebobo sudah ditetapkan sebagai pasar induk,” katanya.

Para pedagang mengusulkan kepada Jonas Salean dan kepada para Caleg maupun anggota DPRD Kota Kupang dari Partai Golkar untuk bisa membagi pengoperasian antara pasar Oebobo, Pasar Kasih dan Pasar Oeba. Karena selama ini, pengunjung hanya datang di Pasar Kasih dan Pasar Oeba.
“Kalau bisa Pasar Oebobo menjadi tempat bongkar muat sayur-sayuran dari Kabupaten Kupang, kemudian didistribusikan ke pasar lainnya. Sehingga tidak mengherankan kalau sampah di Pasar Kasih meluber sampai ke jalan El Tari,” ujar pedagang lainnya.

Terhadap keluhan tersebut, Jonas Salean meminta empat anggota DPRD Kota Kupang dari Fraksi Partai Golkar untuk melakukan koordinasi dengan PD Pasar maupun Pemkot Kupang untuk mencarikan jalan keluar terhadap keluhan para pedagang pasar Oebobo.

Menurut Walikota Kupang Tahun 2012-2017 ini, pedagang yang berjualan di Pasar Oebobo adalah para pedagang yang dulunya berjualan di Kampung Solor. Dan saat itu, dirinya sebagai Sekda Kota Kupang dan Walikota SK Lerik (Alm) yang memindahkan mereka ke Pasar Oebobo.

“Saya minta kepada anggota Fraksi Partai Golkar di DPRD Kota Kupang untuk memperhatikan keluhan para pedagang, karena mereka juga tadi mendengar langsung keluhan mereka. Saya minta untuk bicarakan dengan PD Pasar dan Pemkot Kupang, terutama mengenai fasilitas yang kurang. Karena ada keluhan pedagang jika mereka yang membangun sendiri fasilitas untuk berjualan,” kata mantan Sekda Kota Kupang ini.

Para Caleg Belanja
Dalam kunjungannya di Pasar Oebobo, para Caleg dari Partai Golkar membeli sayur-sayuran dan bahan kebutuhan pokok lainnya. Terlihat Jonas Salean yang juga Caleg DPRD NTT Dapil Kota Kupang membeli kebutuhan seperti sayur-sayuran, ikan kering, kelapa parut, tahu dan daging sapi di lapak daging. Demikian juga anggota DPRD Kota Kupang seperti Zeyto Ratu Arat, Telenmark Daud, Yosep Dogon dan Alfred Y. Djamiwila.

Kepala wartawan di area Pasar Oebobo, Ketua DPD II Partai Golkar Kota Kupang Jonas Salean, SH, M. Si menjelaskan jika pada hari pertama kempanya, para Caleg Partai Golkar diinstruksikan untuk turun ke pasar untuk menemui para pedagang. Hal itu dilakukan untuk menggugah hati para pedagang untuk menggunakan hak pilih pada tanggal 14 Februari 2024 mendatang untuk memilih Partai Golkar.
“Ini instruksi dari partai agar semua Caleg turun ke pasar. Dan hari ini kami di DPD II Partai Golkar Kota Kupang turun ke Pasar Oebobo. Sekaligus kami ingatkan menggunakan hak pilih pada tanggal 14 Februari 2024 mendatang,” kata Jonas Salean.

Terkait masa kampanye yang telah dimulai sejak 28 November 2023, DPD II Partai Golkar akan memanfaatkan waktu kampanye untuk melakukan dialog terbatas dengan warga di kelurahan-kelurahan dengan melibatkan pimpinan kelurahan (Pimlur) dan para Caleg DPRD Kota Kupang.
“Saat ini kita sementara rampungkan jadwal untuk kita turun ke Masyarakat. Karena sifatnya kampanye terbatas sehingga kita turun langsung ke Pmlur-Pimlur Partai Golkar. Tentunya kita akan laporkan jadwal kita ke Bawaslu,” terang Jonas Salean.(*/yl)

  • Bagikan