KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kupang, menyiapkan sebanyak 100 paket bantuan sembako untuk membantu masyarakat korban banjir yang terjadi di Kota Kupang pekan lalu.
“Untuk bantuan sembako, kami hanya memberikan 100 paket kepada masyarakat yang membutuhkan atau masuk dalam kategori mengalami kerugian berat,” kata Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kota Kupang, Ernest Ludji saat diwawancarai di Kupang, Selasa (1/3).
Ernest mengatakan, apabila bantuan yang diberikan kurang, maka Dinas Sosial akan memberikan bantuan dari stok yang ada di instansi itu.
Ernest berharap warga Kota Kupang tetap memantau perkembangan cuaca ke depan dari lembaga resmi seperti BMKG untuk meningkatkan kewaspadaan.
Info BMKG
Sementara itu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prakiraan cuaca satu pekan ke depan, terhitung 1 – 7 Maret 2022 untuk wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT).
Pelaksana harian (Plh.) Kepala Stasiun Meteorologi Klas II El Tari Kupang, Susilawati, menjelaskan, tekanan udara di wilayah Indonesia pada umumnya berkisar 1008-1012 hPa. Tekanan wilayah Asia berkisar 1010-1024 hPa sedangkan wilayah Australia 1004-1020 hPa.
BACA JUGA: Banyak Rumah Warga Terendam Banjir, BPBD Kota Siapkan Bantuan Logistik
Terdapat eks siklon tropis Anika di sekitar 720 kilometer tenggara Rote Ndao. Diprediksi menguat kembali seiring pergerakan ke arah barat daya menuju Samudera Hindia Utara, Australia Barat. “Yang membentuk daerah pertemuan/perlambatan angin di wilayah NTT,” kata Susilawati, Senin (1/3).
Dampaknya, kata Susilawati adalah meningkatnya pertumbuhan awan hujan di NTT dengan kondisi cuaca hujan ringan hingga lebat yang terjadi sporadis disertai petir dan angin kencang. Dampak tidak langsung dari skilon tropis itu meningkatkan kecepatan angin di wilayah NTT.
Posisi MJO berada di kuadran 4, berkontribusi terhadap proses pembentukan awan hujan di Indonesia. Gelombang ekuatorial rosby masih terpantau aktif sehingga memberikan peningkatan pertumbuhan awan hujan di NTT.
Prospek cuaca tanggal 1-8 Maret 2022, pulau Timor terjadi hujan ringan hingga lebat disertai petir. Pulai Rote dan Sabu pada 1-4 Maret 2022 terjadi hujan disertai petir. Sementara pada 5-8 Maret 2022 terjadi hujan ringan.
Pulau Sumba, pada 1-8 Maret 2022 terjadi hujan ringan hingga sedang disertai petir. Pulau Flores pada tanggal yang sama juga terjadi hujan sedang hingga lebat. Di Pulau Adonara, Solor, Lembata, Alor, dan Pantar pada 1-8 Maret 2022 terjadi hujan ringan disertai petir.
Menurut Susilawati, NTT masih berada di peridoe musim hujan dengan kelembapan yang cukup tinggi serta kondisi leabilitas lokal yang kuat. Potensi pembentukan awan konvektif masih tinggi termaksuk wilayah NTT dengan potensi hujan ringan hingga lebat.
“Waspada potensi dampak hujan dan angin kencang yang dapat menyebabkan bencana hidrometeorologi seperti banjir, banjir bandang, banjor rob, tanah longsor, pohon tumbang, jalanan licin, dan sambaran petir,” kata Susilawati mengingatkan. (r2)
