Menko Airlangga Serahkan Dana Bantuan Tunai untuk PKL dan Nelayan Mabar

  • Bagikan

LABUAN BAJO, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian RI, Dr. (H.C). Ir. H. Airlanggga Hartarto menyerahkan Bantuan Tunai PKL, Warung, dan Nelayan (BT-PKLWN) di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Senin (14/3). Saat penyerahan Menko Airlangga didampingi Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur (Kapolda NTT) Irjen Pol. Drs. Setyo Budiyanto.

Penyerahan bantuan yang berlangsung di Kampung Ujung, Kelurahan Labuan Bajo ini dihadiri Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, Wakil Ketua DPR RI, H. Lodewijk Freiderich Paulus, Ketua Komisi XI DPR RI, Dito Ganinduto, Komisaris Telkomsel, Rizal Malarangeng, Karoops Kombes Pol Ulami Sudjaja, SH, Dirintelkam Kombes Pol Jan Wynand Imanuel Makatita, Kabidkeu Polda NTT Kombes (Pol) Sofyan Tanjung, dan Kapolres Mabar, AKBP Felli Hermanto.

Penyerahan dana BT-PKLWN tahun anggaran 2022 untuk Kabupaten Mabar itu diserahkan secara simbolis kepada 25 orang perwakilan Pedagang Kaki Lima (PKL) dan nelayan secara individu maupun kelompok nelayan yang ada di Kecamatan Komodo, meliputi Desa Gorontalo, Kelurahan Labuan Bajo, dan Desa Batu Cermin.

Menko Perekonomian RI dan Kapolda NTT serta para pejabat yang hadir juga meninjau dan menyapa para pedagang dan nelayan yang ada disekitar lokasi kegiatan. Pada kesempatan itu, Menko Airlangga menyampaikan bahwa, tujuan pemberian BT-PKLWN merupakan program bantuan tunai pemerintah kepada masyarakat terutama para PKL, Warung, dan Nelayan dengan tujuan meningkatkan perekonomian masyarakat. Juga mendukung pengentasan kemiskinan ekstrem di Indonesia dimasa pandemi Covid-19.

“Program ini sendiri disalurkan melalui TNI dan Polri, dimana untuk tahun ini dilaksanakan oleh Kepolisian diseluruh Indonesia. Tugas untuk mendata dan menjaring calon penerima yang belum mendapatkan bantuan sosial diberikan kepada para Bhabinkamtibmas,” terangnya.

Menko Airlangga menyebutkan, bantuan yang diberikan kepada para PKL, pemilik warung, dan nelayan ini sebesar Rp 600 ribu.

Terkait kondisi Covid-19, khususnya penyebaran varian Omicron secara nasional, menurut Airlangga saat ini sudah melandai. Khusus untuk wilayah NTT masih berada di level 3 PPKM.

Sementara itu, Kapolda NTT Irjen Pol. Setyo Budiyanto, menyampaikan bahwa BT-PKLWN disalurkan di wilayah kabupaten/kota di NTT marupakan program prioritas pengentasan kemiskinan ekstrem tahun 2022.

“Pagi ini (14/3) secara seremonial, kita serahkan kepada lebih kurang 20 sampai dengan 40 orang. Namun demikian, per kabupaten, khususnya untuk Labuan Bajo ada sekitar 4.000 dan secara keseluruhan kabupaten lainnya ada 1600,” terang Irjen Setyo.

Ia pun berharap bantuan yang diberikan Pemerintah kepada para PKL kemudian pengelola warung dan para nelayan dapat dimanfaatkan dengan baik. “Dengan harapan bahwa, bantuan ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk kepentingan masing-masing,” ujarnya.

Kapolres Mabar, AKBP Felli Hermanto menambahkan, hari ini, Polres Mabar menyerahkan dana bantuan tunai kepada 80 orang penerima manfaat. AKBP Felli mengaku pihaknya akan berusaha menjalankan kegiatan ini sesuai waktu yang telah di tentukan pemerintah pusat. (Krf7)

  • Bagikan