Kodim 1627/Rote Ndao Sukses Salurkan Rp 6 Miliar Dana BTPKLWN

  • Bagikan
NUMPANG PERAHU. Anggota Kodim 1627/Rote Ndao menumpang perahu motor dari Pelabuhan Rakyat Desa Ndao Nuse setelah menyalurkan dana BTPKLWN di Pulau Ndao, Rabu (27/4). (FOTO: Max Saleky/TIMEX)

BA'A, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Dana Bantuan Tunai Pedagang Kaki Lima, Warung, dan Nelayan (BTPKLWN) yang disalurkan oleh jajaran Komando Distrik Militer (Kodim) 1627/Rote Ndao, telah selesai. Jumlah dana yang berhasil disalurkan Kodim 1627/Rote Ndao senilai Rp 6 miliar, dengan sasaran penerima 10.000 warga. Masing-masing penerima mendapat Rp 600.000.

Penyaluran bantuan untuk warga ini secara teknis dilakukan masing-masing Komando Rayon Militer (Koramil). Kepada seluruh penerima, ada apresiasi khusus dari Komandan Distrik Militer (Dandim) 1627/Rote Ndao, Letkol (Inf) Bayu Panji Bangsawan. Begitu juga kepada anggotanya, yang melakukan proses penyaluran kepada masing-masing penerima.

"Alhamdulilah, dana pemerintah yang kami salurkan telah selesai. Ini berkat kerja sama serta dukungan yang baik dari pemerintah setempat, begitu juga dengan masyarakat khusus yang terdata sebagai penerima. Sehingga jumlah masyarakat yang telah disasar dalam program ini sebanyak 10.000 orang, khusus di Kabupaten Rote Ndao," kata Letkol (Inf) Bayu Panji Bangsawan, kepada TIMEX, di ruang kerjanya, Senin (9/5).

Menurutnya, jumlah tersebut belum mengcover seluruh warga yang usahanya terdampak pandemi Covid-19. Dandim berjanji mereka yang terdampak namun belum menerima bantuan akan diarahkan untuk dibantu melalui program lanjutan yang diprogramkan oleh pemerintah.

"Kita tunggu petunjuk, jika ada program lanjutnya, maka dimungkinkan untuk diarahkan karena memang itu domainya pemerintah," ungkapnya.

Dandim Bayu berharap agar dana yang sudah disalurkan dapat dimanfaatkan sesuai peruntukanya. Di mana dana tersebut, disebutnya merupakan salah satu bukti kehadiran negara disaat masyarakat mengalami tekanan berat akibat pandemi Covid-19.

"Sebagai penanggung jawab, saya mengapresiasi dan berterima kasih terhadap setiap proses penyaluran yang dilakukan oleh anggota. Dengan kondisi yang serba terbatas, tetapi terus berupaya untuk menyalur kepada setiap warga yang berhak menerima," ungkapnya.

Sebelumnya, Kepala Seksi Teritorial Kodim 1627/Rote Ndao, Kapten (Inf) Horiyanto, sebagai pelaksana penyaluran, mengatakan, BTPKLWN telah disalurkan sesuai target, dimana dilakukan dalam dua pekan.

Kapten Horiyanto menyebut, lokasi penyaluran dipusatkan di Makodim, ter-input ke dalam sasaran penyaluran dari Makoramil 1627-01/Ba'a.

Untuk penyaluran, dilakukan oleh tiga Koramil yang dimiliki Kodim 1627/Rote Ndao, yang secara serentak melakukan penyaluran pada Jumat (8/4). Dan dihari tersebut, sebanyak 598 warga menerima BTPKLWN, dengan total dana tersalur adalah senilai Rp 358.800.000.

"Secara keseluruhan sudah selesai. Dengan waktu penyaluran selama 14 hari. Ada juga yang salurkan selama 10 dan 13 hari," kata Kapten (Inf) Horiyanto, kepada TIMEX, Sabtu (7/5).

"Koramil 1627-01/Ba'a 13 hari (Penyaluran, Red) Koramil 1627-02/Pantai Baru 10 hari, dan Koramil 1627-03/Batutua 13 hari," sambungnya.

Dari tiga Koramil di Kodim 1627/Rote Ndao, jumlah penerima terbanyak ada di Koramil Batutua. "Dari tiga Koramil, Koramil 1627-03/Batutua mencatatkan jumlah penerima paling banyak, yakni 4.339 penerima. Jumlah dana tersalur sebanyak Rp 2.603.400.000. Berikutnya kepada 3.393 penerima di Koramil 1627-01/Ba'a, dan sebanyak 2.268 penerima di Koramil 1627-02/Pantai Baru. Jadi klop 10.000 penerima," bebernya. (*)

Penulis: Max Saleky
Editor: Marthen Bana

  • Bagikan