Pasar Takjil Jadi Tradisi di Kota Kupang

  • Bagikan
BONEFASIUS BAHY/TIMEX RAMAI. Beginilah pasar pasar takjil yang dipenuhi masyarakat Kota Kupang di Jalan Urip Sumoharjo tepatnya di depan Bank Mandiri, Selasa (19/3)

KUPANG,TIMEX.FAJAR.CO.ID - Selamabulan suci Ramadan, sudah menjadi ciri khas di Kota Kupang sebagai kota toleransi karena ada pasar takjil. Pasar takjil ini disediakan aneka jajanan untuk hidangan berbuka puasa.

Salah satu tempat yang sudah menjadi lokasi utama penyedia jajanan atau yang biasa disebut takjil adalah Kelurahan Solor, Kota Kupang atau Pasar Takjil di Jalan Urip Sumoharjo.

Pasar takjil yang berlokasi di depan Bank Mandiri Jalan Urip Sumoharjo hingga depan Gereja Katedral Kristus Raja Kupang ini mulai dibuka pukul 15.30-19.00 Wita.

Untuk jenis jajanan sendiri sangat bervariatif. Mulai dari jus, es bah, kue kering dan basah, hingga lauk pauk dan gorengan. Karena itu, seluruh masayarakat Kota Kupang sangat ramai mendatangi tempat ini.

Menurut keterangan Iksan yang merupakan salah satu penjual takjil di lokasi tersebut saat diwawancarai, Selasa (19/3) mengatakan lokasi tersebut sudah menjadi lokasi tetap di setiap bulan suci Ramadhan setiap tahunya dan warga serta para penjualan pun sudah nyaman berada di lokasi tersebut.

"Di sini, kami menyediakan aneka menu makanan dan minuman bagi pembeli untuk berbuka puasa. Dan untuk lapak saya sendri menjual es buah dengan harga jualnya mulai Rp 5.000 per cupnya dan untuk gorengan Rp 2.000 per potongnya," ungkapnya.

Ia juga menambahkan, untuk lokasi ini berada tepat kantor Bank Mandiri. Akan tetapi justru pihak Bank Mandiri sangat mendukung kegiatan di lokasi tersebut.

"Pihak Bank mandiri juga memberikan fasilitas tempat sampah serta beberapa lapak juga dialiri listrik yang berasal dari kantor Bank Mandiri," jalsnya.

Harapanya agar kegiatan fi lokasi itu bisa sudah menjadi tradisi. Jika sudah menjadi tradisi, maka sudah seharunya dipertahankan dan dilestarikan. (cr5/gat)

  • Bagikan