KUPANG, TIMEX.FAJAR.CO.ID - Dalam upaya mencegah terjadinya kasus rabies di Kota Kupang, Dinas Pertanian (Distan) Kota Kupang melalui Unit Pelaksana Teknis Dinas Veteriner dan Puskeswan Kayu Putih terus gencar melakukan vaksinasi bagi hewan peliharaan (anjing, Red).
Kegiatan vaksinasi yang dilakukan pada Rabu (3/4), menyasar warga pemilik ternak anjing di Jalan Amanuban tepatnya di RT 10, Kelurahan Oebufu, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang. Sekira belasan ekor anjing yang divaksinasi pada kegiatan ini.
Medik Vetetiner pada Dinas Pertanian Kota Kupang, Edmundus Talul mengatakan, mengenai data jumlah hewan peliharaan yang sampai sejauh ini masih banyak orang yang belum mendaftar untuk hewannya divaksin.
"Tentunya, dengan berjalannya kegiatan vaksinasi ini, kami juga memberikan KIE, yaitu kami komunikasi informasi dan edukasi terhadap masyarakat di mana tentang bahayanya rabies terhadap manusia. Kami juga memberikan informasi dan edukasi bahwa lebih baik kami mencegah daripada mengobati atau sedia payung sebelum hujan," ujar Edmundus.
Namun, lanjutnya, sejauh ini hambatan-hambatan yang alami di lapangan juga bersifat situasional. Di mana, banyak masyarakat yang terkadang tidak berada di tempat saat akan dilakukan vaksinasi. Atau, masyarakat tidak berada di rumahnataupun hewannha tidak dikandangkan dan sering dilepas.
"Jadi, sejauh ini hambatannya cuma itu. Dan juga kami berharap dengan adanya kegiatan vaksinasi ini bisa mendorong kepedulian serta kemauan masyarakat untuk mau memvaksinasi anjingnya ataupun kucingnya atau bisa dikenal juga dengan HPR atau hewan penular rabies," tambah Talul.
Selain itu, Dinas Pertanian Kota Kupang juga terus mengingatkan kepada masyarakat agar menjaga kebersihan lingkungan dan menghindari kontak langsung dengan hewan yang terinfeksi rabies.
Menanggapi hal ini, sebagian besar masyarakat mengapresiasi langkah yang diambil oleh Dinas Pertanian Kota Kupang dalam mencegah penyebaran rabies dengan melakukan vaksinasi secara door to door. Masyarakat juga berharap agar kegiatan vaksinasi ini dapat berjalan lancar dan mencapai tujuan yang diinginkan dalam upaya pencegahan penularan rabies di wilayah Kota Kupang. (cr3/gat)
