Di Hari Libur Jemaah Masjid Longgang Meluber sampai Parkiran

  • Bagikan
DOKUMENTASI TAUFIQ ARDYANSYAH PUSAT KEGIATAN. Masjid Longgang, Taoyuan, tempat berbagai kegiatan keagamaan diadakan.

Melihat dari Dekat Kehidupan Komunitas Muslim di Taiwan

Di Taiwan, TAUFIQ ARDYANSYAH melaporkan, umat muslim leluasa menggelar kegiatan beribadah. Masjid Longgang, Kota Taoyuan, jadi pusat aktivitas sekaligus simbol harmoni dengan pemeluk agama lain.

KALAU di Jakarta ada Masjid Istiqlal yang berdekatan dengan Gereja Katedral, simbol kerukunan antarumat beragama di Taiwan bisa dilihat di Distrik Zhongli, Kota Taoyuan. Di sana, terdapat pula dua tempat ibadah yang jaraknya hanya sekitar 100 meter:  Masjid Longgang dan Gereja Canaan Baptist Church.

Robbin Choun, salah seorang warga Distrik Zhongli, menyebutkan, hubungan antartokoh kedua agama itu juga sangat baik. Bahkan, pendeta Gereja Canaan Baptist Church tinggal di lingkungan kompleks Masjid Longgang.

"Masjid dan gereja hanya dibatasi dinding. Jadi, pendeta tinggal di sini. Dia sudah tinggal di kompleks masjid ini sekitar 30-40 tahun," ujar Robbin kepada rombongan media dari Indonesia yang diundang Taiwan Tourism Administration pada 14 Februari lalu.

Di Taiwan, pemeluk agama Islam sangat sedikit. Tidak sampai satu persen. Jumlahnya hanya sekitar 60 ribuan. Berdasar data 2023 Report on International Religious Freedom: Taiwan, mayoritas penduduk negeri yang beribu kota di Taipei tersebut beragama Buddha dan Tao. Total jumlah penduduk negeri yang berbatasan dengan Tiongkok, Jepang serta Filipina itu sekitar 23,3 juta jiwa.

Meski minoritas, Robbin menyebut umat muslim di Taiwan, khususnya di Taoyuan, tidak mengalami kendala dalam beribadah. "Pemerintah Taiwan sangat memperhatikan kebebasan beragama," katanya.

Karena itu, umat muslim di Taiwan bisa sangat leluasa menjalankan ibadah. Masjid Longgang adalah salah satu pusat aktivitas keagamaan. Apalagi saat Ramadan.

"Saat Ramadan, halaman masjid yang biasanya dipakai sebagai tempat parkir diubah menjadi lahan untuk menyediakan makanan berbuka. Jadi, banyak warga sekitar yang ikut berbuka dengan menyumbang makanan," ungkap Mr Ma, salah seorang pengurus masjid.

Setelah berbuka puasa, Masjid Longgang mengadakan salat Maghrib berjemaah. “Kemudian, dilanjutkan dengan salat Isya dan Tarawih," imbuhnya.

Terkait porsi hidangan buka puasa, pengurus masjid menyesuaikan dengan kebutuhan. Pada hari biasa, Masjid Longgang akan menyediakan sekitar 100 boks menu berbuka puasa. "Tapi, pada Sabtu-Minggu dan tanggal merah di Taiwan, porsinya akan ditambah," ungkapnya.

Memasak Sendiri

Mr Ma menambahkan, umat muslim dari Indonesia, Pakistan dan India biasanya memasak menu berbuka sendiri. Tentunya dengan biaya sendiri. "Mereka memasak di masjid. Lalu, berbuka bersama dengan jemaah lainnya," jelasnya.

Tradisi berbuka puasa bersama di Masjid Longgang sampai mendapat perhatian dari umat nonmuslim di lingkungan masjid. "Dulu, mereka mengira kami sedang bagi-bagi makanan. Tapi, sekarang mereka sudah mengerti bahwa ini adalah bagian dari budaya berbuka puasa bersama," terangnya.

Terkait fungsi masjid, Mr Ma menjelaskan, Masjid Longgang didesain untuk menjadi tempat yang nyaman bagi para pelancong muslim. Masjid tersebut menyediakan ruangan khusus bagi wisatawan laki-laki.

Ruangan itu terdapat di lantai dua. Di sana, para wisatawan laki-laki bisa menyimpan barang, beristirahat, mandi dan beribadah secara gratis.

"Karena itu, tidak sedikit wisatawan muslim datang ke masjid ini untuk tinggal sementara. Biasanya, mereka juga akan memberikan sedekah sebagai wujud terima kasih,” katanya.

Terkait kegiatan ibadah lainnya, Mr Ma menyebut Masjid Longgang akan sangat ramai didatangi jemaah saat tanggal merah atau hari libur. Jemaah bisa meluber ke parkiran mobil, bahkan rubanah.

Meski demikian, dia memastikan kegiatan keagamaan di Masjid Longgang tidak akan mengganggu aktivitas masyarakat sekitar. Itu dilakukan dengan mendesain suara speaker yang hanya bisa didengar di lingkungan masjid.

"Jadi, suara dari toa masjid hanya untuk di dalam masjid ini," jelasnya. (ttg/jpg/ays/dek)

  • Bagikan